Follow Us

Pulang Kampung Saat Pandemi, Seorang Warga Klaten Lebih Memilih Karantina Mandiri di Pinggir Sungai: Dari Pada Tetangga Suudzon Sama Saya...

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Sabtu, 25 April 2020 | 15:35
Pulang Kampung Saat Pandemi, Seorang Warga Klaten Lebih Memilih Karantina Mandiri di Pinggir Sungai: Dari Pada Tetangga Suudzon Sama Saya...
Kolase tangkapan layar Twitter @ganjarpranowo

Pulang Kampung Saat Pandemi, Seorang Warga Klaten Lebih Memilih Karantina Mandiri di Pinggir Sungai: Dari Pada Tetangga Suudzon Sama Saya...

Video mengenai pria yang melakukan karantina mandiri itupun diunggah oleh Ganjar di laman Twitter pribadinya, @ganjarpranowo (24/4/2020).

Dalam video yang berdurasi dua menit tersebut memperlihatkan bagaimana cara seorang pria untuk berusaha mengkarantina dirinya di tepi sungai.

Bermodalkan alat kemah sederhana dan Alat Pelindung Diri sebagai bekal mengkarantina diri.

Hal itu dilakukan pria yang tak disebutkan namanya tersebut demi tidak menularkan penyakit atau virus yang mungkin iya bawa dari perantauan.

Baca Juga: Dikawal Ketat oleh Pasukan Khusus Layaknya Seorang Presiden, Begini Cara Yakuza Menyambut Bosnya yang Baru Saja Keluar dari Penjara

Diketahui saat ditanya mengenai dari mana dirinya, pria tersebut mengatakan bahwa baru saja sampai dari Riau.

Sepulangnya dari Riau, pria tersebut dinyatakan sebagai orang dalam pengawasan (ODP).

"Beliau statusnya ODP, dia tidak mau pulang ke rumah karena takut dirinya carier membawa corona," penjelasan pria yang menjenguk orang yang dikarantina tersebut.

"Dia baru saja kerja dari Riau, Pekanbaru. Pulang, takut tidak ada transport hingga dia pulang lebih awal."

Baca Juga: Setelah AS Kini Rusia Serang Pemerintah China dan Sebut Virus Corona Sengaja Dibuat Oleh Manusia

Lakukan karantina mandiri sembari membersihkan lingkungan sungai
tangkapan layar Twitter @ganjarpranowo

Lakukan karantina mandiri sembari membersihkan lingkungan sungai

"Jadi dia menyandang status ODP, dan dia berinisiatif untuk tinggal di pinggir sungai. Nge-camp disini tidur di sini."

Source : Kompas.com, Twitter

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya

Latest