"MTV bertanya kepada seorang dokter di Belgia tentang kucing yang menderita Covid-19.
"Dokter yang bahkan bukan dokter hewan itu menyampaikan bahwa hewan peliharaan dapat menularkan corona kepada manusia," ujar aktivis binatang, Paola Rebeiz kepada Mail Online di rumahnya di Beirut.
"(Pernyataan) itu menyebabkan maraknya pembunuhan dan penelantaran.
"Sejauh ini sepertinya masyarakat melakukan hal tersebut, tetapi kami mendengar bahwa pemerintah kota juga mengumpulkan hewan liar dan membunuh mereka."
Sejak pemberitaan di MTV itu, Rebeiz, didukung oleh blogger Gino Raidy terus mendengungkan kampanye untuk meningkatkan kesadaran dan menghentikan tindakan meracun.
Raidy yang memiliki banyak pengikut di Twitter mengatakan, laporan di MTV telah menyesatkan banyak orang.
"Orang-orang ketakutan," ujar Raidy pada Mail Online.
"Saluran (televisi) di sini ceroboh, padahal orang-orang mengandalkannya.
"Sebelumnya, ada hukum yang mengatur kekejaman terhadap hewan, jadi bila polisi menegakkannya tidak akan ada masalah.