Follow Us

Miris! Potongan Tubuh Bayi Lengkap dengan Plasentanya Dilahap Segerombolan Anjing Liar, Polisi: Diduga Hasil Hubungan Gelap

Rifka Amalia - Minggu, 15 Maret 2020 | 15:15
Aparat kepolisian di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan tengah menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi penemuan potongan tubuh manusia. Sabtu, (14/3/2020).
KOMPAS.COM/ABDUL HAQ YAHYA MAULANA T.

Aparat kepolisian di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan tengah menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi penemuan potongan tubuh manusia. Sabtu, (14/3/2020).

Sosok.ID - Potongan tubuh bayi berupa kaki dan tangan ditemukan warga Dusun Jene, Desa Lagaruda, Kecamatan Sanrobone, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.

Penemuan yang menggegerkan publik ini terjadi di pesisir pantai pada Sabtu (14/3/2020) sekitar pukul 14.30 WITA.

Polisi yang menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) lantas mengamankan penemuan dan menyelidiki pelaku pembuangan bayi.

Baca Juga: Video: Tangis Pilu Seorang Muazin Modifikasi Azan Sebab Virus Corona, Suaranya Parau Anjurkan Umat Muslim Beribadah di Rumah Masing-masing

Melansir Kompas.com, potongan tubuh tersebut diketahui berupa dua kaki dan tangan kiri seorang bayi.

Aparat kepolisian juga menemukan plasenta atau ari-ari korban, serta kaos berwarna putih di lokasi kejadian.

"Warga kaget kenapa ada potongan kaki jadi kami langsung lapor ke polisi," kata Ridwan Tate yang dikonfirmasi pada Minggu, (15/3/2020), seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Serupa Tapi Tak Sama, Inilah Gejala yang Membedakan Virus Corona dari Flu Biasa

Polisi menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi penemuan potongan tubuh bayi. Sabtu, (14/3/2020).
KOMPAS.COM/ABDUL HAQ YAHYA MAULANA T.

Polisi menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi penemuan potongan tubuh bayi. Sabtu, (14/3/2020).

Seorang warga Takalar, Basuki (45), sebelumnya melaporkan penemuan potongan tubuh bayi yang nahasnya dikerumuni oleh sekawanan anjing.

Ia menemukannya di halaman rumah yang berjarak sekitar 200 meter dari lokasi kejadian.

Mulanya, Basuki menaruh curiga lantaran melihat sekerumunan anjing yang terlihat memperebutkan sesuatu.

Source : Kompas.com

Editor : Seto Ajinugroho

Baca Lainnya

Latest