"Tapi kini ada reaksi keras terhadap mereka yang meracuni, yang ada jauh sebelum laporan MTV, mengingat adanya kasus di beberarpa wilayah.
"Nampaknya orang-orang meyakini bahwa anjing dapat menularkan virus corona."
Kepala MTV, Michel Murr menolak ketika dimintai komentarnya oleh Mail Online.
Sementara itu, sebelumnya dua ekor anjing di Hong Kong dan seekor kucing di Belgia telah dilaporkan positif corona.
Tetapi, pejabat kesehatan mengatakan hewan peliharaan itu tertular dari pemiliknya.
Sampai saat ini belum ada bukti yang menunjukkan hewan dapat menularkannya kembali ke manusia.
"Kami tidak memiliki bukti bahwa hewan, termasuk hewan peliharan, dapat menyebarkan Covid-19," kata Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS.
Pemerintah Lebanon kini tengah berupaya untuk menenangkan warganya atas info tersebut.
Dengan berkeliling ke rumah-rumah menggunakan pengeras suara untuk mengumumkan bahwa anjing dan kucing tak dapat menularkan virus corona.
(*)