Serangan ini terjadi, meski pada Kamis semua pihak Yaman yang bertikai mendukung seruan gencatan senjata dari PBB untuk melindungi warga sipil dari pandemi Covid-19.
Arab Saudi, pemerintah Yaman, dan para pemberontak menyambut baik permohonan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk segera melakukan "gencatan senjata secara global".
Permohonan ini ditujukan untuk membantu mencegah bencana bagi orang-orang rentan di zona konflik.
Seruan ini bertepatan dengan peringatan kelima invasi militer Arab Saudi dalam perang saudara Yaman.
Peringatan ini diluncurkan untuk menopang pemerintah yang diakui secara internasional terhadap pemberontak Houthi.
Konflik yang memanas
Sistem pelayanan kesehatan Yaman yang rusak belum mencatatkan kasus penyakit Covid-19 sejauh ini.
Akan tetapi kelompok-kelompok bantuan telah memperingatkan, bahwa ketika itu terjadi dampaknya akan menjadi bencana besar.
Yaman sendiri sudah dianggap menghadapi krisis kemanusiaan terburuk di dunia.