Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Penganut Teori Bumi Datar Tewas secara Tragis di Peluncuran Roket Uap Miliknya: Aku Membangun Roketku, dan Aku Akan Melihat Bumi dengan Mataku Sendiri

Rifka Amalia - Selasa, 25 Februari 2020 | 17:00
Penganut Teori Bumi Datar Tewas di Peluncuran Roket Uap Miliknya: Aku Membangun Roketku, Dan akan Melihat Bumi dengan Mataku Sendiri
madmikehughes.com

Penganut Teori Bumi Datar Tewas di Peluncuran Roket Uap Miliknya: Aku Membangun Roketku, Dan akan Melihat Bumi dengan Mataku Sendiri

Sosok.ID - Penganut teori bumi datar, 'Mad Mike' Hughes, tewas dalam upaya peluncuran roket uap buatannya sendiri.

Hughes yang dikenal sebagai sosok pemberani, meninggal pada Sabtu (22/2/2020) dalam upayanya menerbangkan roket ke langit.

Seperti dikutip Sosok.ID, dilansir dari Space.com, Selasa (25/2), Hughes (64) beusaha meluncurkan roket bertenaga uap buatanya, 5.000 kaki (1.524 meter) ke udara dari lokasi di dekat Barstow, California.

The Science Channel, yang berupaya memfilmkan upaya peluncuran tersebut sebagai bagian dari seri dokumenter "Hommade Astronauts," mengonfirmasi kematian Hughes.

"Pikiran dan doa kami ditujukan kepada keluarganya selama masa sulit ini," kata perwakilan Science Channel dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: Jomblo Dan Disuruh Milih Salah Satu Dari Finalis Indonesian Idol, Dul Jaelani Disebut Maia Estianty Suka Mendua Seperti Ayahnya: Persis Bapak e!

"Itu (menerbangkan roket) selalu menjadi mimpinya untuk dapat melakukan peluncuran ini, dan Sains ada di sana untuk mencatat perjalanannya." lanjutnya.

CNN menyebutkan bahwa kantor Sheriff County San Bernadino menanggapi kecelakaan roket fatal di Highway 247 di Barstow.

Kantor Sheriff tidak mengidentifikasi Hughes dalam sebuah pernyataan, hanya mengatakan bahwa pihak berwenang telah menyatakan, seorang pria tewas di lokasi kecelakaan roket.

The Science Channel kemudian mengkonfirmasi kematian Hughes.

Hughes telah berulang kali mencoba meluncurkan roket buatannya sendiri, dan ia berhasil melakukannya pada tahun 2018 silam. Saat itu, ia berhasil mencapai ketinggian maksimum hingga 1.875 kaki (572 m).

Baca Juga: Tak Sepenuhnya Baik, Ada Dampak Buruk Akibat Indonesia Dinyatakan Sebagai Negara Maju

Source : Space.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x