Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kisah Bocah Indonesia yang Dipenjara di Suriah Lantaran Orang Tuanya Ikut ISIS Hingga Tewas Akibat Roket, Yusuf: Saya Tak Tahu Mau ke Mana

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Jumat, 14 Februari 2020 | 18:35
Kisah Bocah Indonesia yang Dipenjara di Suriah Lantaran Orang Tuanya Ikut ISIS Hingga Tewas Akibat Roket, Yusuf: Saya Tak Tahu Mau ke Mana
Kolase BBC

Kisah Bocah Indonesia yang Dipenjara di Suriah Lantaran Orang Tuanya Ikut ISIS Hingga Tewas Akibat Roket, Yusuf: Saya Tak Tahu Mau ke Mana

Mereka tinggal sebatang kara dan tak miliki keluarga, ketiganya kini menjadi saudara di negara konflik tersebut.

Kisah mereka hampir sama saat dibawa orang tuanya ke negara yang tersebut saat terjadi pemberontakan yang dilakukan oleh Islamic State of Iran and Suriah (ISIS).

Mereka tak tahu apa yang dilakukan oleh kedua orangtuanya saat nekat tinggalkan Indonesia bahkan mereka belum cukup umur untuk mengetahui hal-hal itu.

Diusia mereka yang masih terbilang sangat muda ini mereka harus berjuang untuk bertahan hidup di negara yang entah mereka tak tahu seberapa jauh dari Indonesia.

Baca Juga: Aibnya Terus Menerus Dikuliti, Tak Tahan Lihat Lucinta Luna Kena Bully, Aurel Hermansyah Siap Pasang Badan! Beri Pesan Menohok Tepat Sasaran: Jangan Menghujat, Aib Kita Belum Dibuka Aja

Ketiganya menceritakan detik-detik mereka kehilangan anggota keluarga dan saling bertemu saat roket berjatuhan di tempat tinggal mereka di Suriah.

Faruk menceritakan detik-detik saat roket berjatuhan di kampung tempat tinggalnya dan keluarga di Suriah.

Wartawan BBC, Quentin Sommerville, menemukan tiga anak Indonesia yang kehilangan orang tua di satu kamp pengungsi di Suriah timur laut.
Kolase BBC

Wartawan BBC, Quentin Sommerville, menemukan tiga anak Indonesia yang kehilangan orang tua di satu kamp pengungsi di Suriah timur laut.

Di sebuah wilayah yang bernama Baghuz, ia tinggal bersama keluarganya sebelum pasukan anti-ISIS menggempur daerah tersebut.

"Terjadi serangan roket. Saya tak tahu (apa yang harus saya lakukan). Saya berlari ... dan setelah itu saya tak pernah melihat lagi keluarga saya," kata Faruk.

Baca Juga: Awas! Teroris Lintas Batas WNI Eks ISIS Diduga Coba Balik ke Tanah Air Secara Ilegal, Staf Kepresidenan: Siagakan Aparat Berwajib, Kontrol Penuh Pintu Masuk Negara!

Tak hanya Faruk, kawannya Nasa pun juga masih ingat detik-detik puluhan roket berjatuhan di wilayah tempat tinggalnya.

Source : kompas BBC

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x