"Laser berenergi tinggi dapat menonaktifkan sistem panduan pada drone dan menyalakan bahan bakar dan amunisi pada kapal kecil seperti Boghammars Iran." kata Kaushal.
Sementara situs Forbes menyebutkan bahwa laser, kemungkinan akan dimasukkan ke dalam sistem periskop kapal selam.
Tiang periskop, yang sekarang disebut tiang Photonics, sudah merupakan perangkat yang sangat canggih.
Hal ini berbeda dengan periskop kuno dimana kapten harus melihatnya secara langsung.
Sebaliknya ia memiliki berbagai kamera yang dapat mengambil foto resolusi tinggi dalam 360 derajat.
Sehingga kapal selam hanya perlu memasang tiang untuk momen singkat demi mendapatkan kesadaran penuh.
Dengan laser, jika bisa melihatnya, maka musuh akan terbunuh.
Hingga kini, masih tidak jelas mengapa AS ingin memasang laser ke kapal selam.
Angkatan Laut AS, diketahui belum membangun kapal selam dengan senjata selama sekitar 70 tahun lamanya.
Hal ini lantas menjadi pertanyaan, garis waktu untuk proyek tersebut masih belum jelas.