Korban yang diketahui berinisial, HJ (17) masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Taman Husada Bontang.
Saat dikonfirmasi, Dandim 0908 Kota Bontang, Letkol Arm Eko Pristiono membenarkan hal tersebut.
Usai menerima kabar tersebut, Dandim memerintahlan jajarannya bertindak cepat menangani kasus pemukulan yang diduga dilakukan anggotanya.
Dari hasil investigasi dan penyelidikan terkait kasus tersebut, oknum anggota TNI berinisial RM pum saat ini ditahan.
Dandim pun menerangkan kronologis kejadian, yang bermula dari korban HJ (17) bersama rekannya berkumpul di parkiran tempat karaoke, Jumat (24/1/2020) sekira pukul 23.00 Wita lalu.
Dari keterangan saksi mata di lokasi kejadian, anak-anak yang sebagian besar masih berusia pelajar tersebut terlihat menegak minuman keras (miras) jenis cap tikus.
Diduga terpengaruh minuman keras, mereka terlibat adu mulut hingga terjadi perkelahian antar sesama mereka.
Nah, saat itu RM yang berada di lokasi kejadian, usai bertemu dengan rekannya yang bekerja sebagai petugas parkir mencoba melerai gerombolan anak muda tersebut.
"Dia (RM) saat itu tidak dinas. Dia datang untuk menemui temannya yang jaga parkir. Tidak untuk berkaraoke.