Menurut Dax, pasukan TNI sempat melepaskan tembakan sebelum anggota KKB itu kabur.
"Kita sempat lepaskan tembakan dua kali, yang pertama diyakini berhasil mengenai salah seorang KKB yang kemudian digotong oleh teman-temannya ke dalam sebuah honai," kata Dax saat dihubungi, Kamis (16/1/2020), dikutip dari Kompas.com.
Melansir dari Kompas.com, Dax mengatakan jumlah anggota KKB yang berada di markas tersebut sekitar 70 orang.
Sedangkan jumlah persenjataan yang berada di markas tersebut diperkirakan berjumlah 20 pucuk senjata.
"Saat ini kita siaga I untuk mengantisipasi adanya balasan dari KKB," kata dia.
KKB yang ditemukan di markas persembunyian tersebut menurut Dax Sianturi, berasal dari dua kelompok berbeda.
Yakni kelompok yang dipimpin oleh Lekagak Telenggen dan Militer Murib.
Mereka sebelumnya diketahui bermarkas di wilayah Kabupaten Puncak.
Dan belum diketahui motif mereka saat berpindah markas ke wilayah Kabupaten Intan Jaya.