Sosok.ID - Seorang Kepala Desa di Kabupaten Serdang Bedagai ketahuan berduaan dengan istri orang di sebuah hotel.
Kejadian itu direkam dalam sebuah video oleh suami sah wanita tersebut.
Asmara terlarang itupun jadi viral di media sosial setelah video penggrebekan tersebar.
Subandi, Kepala Desa Sei Buluh, Kecamatan Teluk Mengkudu kedapatan sedang berduaan dengan seorang wanita berinisial DF.
Pasangan tanpa status sah ini diketahui masuk di sebuah hotel yang berada di Desa Sukamandi Hilir, Kecamatan pagar Merbau, Kabupaten Deliserdang, Sabtu (11/1/2020) malam.
Kepolisian setempat pun turun tangan menangani kasus perselingkuhan ini lantaran sang suami DF melaporkan kejadian tersebut.
Kepala Dina Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Serdang Bedagai, Ikhsan angkat bicara.
Ikhsan menyayangkan kisah asmara antara Kades dengan warga yang merupakan istri sah orang lain tersebut.
"Kami sangat menyayangkan kejadian ini karena yang bersangkutan adalah seorang Kades," ujarnya, Minggu, (12/1/2020), dikutip dari Tribun-Medan.com.
Ikhsan menyatakan, pihaknya akan segera memanggil oknum Kades itu.
Meski video penggerebekan di dalam hotel sudah sudah viral di media sosial namun tetap harus dilakukan klarifikasi.
Keterangan-keterangannya akan dilampirkan dalam Berita Acara Pemeriksaan.
"Setelah ditangani PMD nanti juga akan dibawa hasilnya ke tim yang terdiri mulai dari Asisten I, PMD, Inspektorat dan Bagian Pemerintahan. Kalau sanksi ya bisa dicopot karena itu adalah mutlak kewenangan bapak Bupati,"kata Ikhsan, dikutip dari Tribun-Medan.com.
Dalam UU tentang Desam Ikhsan melanjutkan bahwa Kades dapat diberhentikan apabila melakukan pelanggaran-pelanggaran.
PMD mengatakan akan meminta pertimbangan dari lembaga Desa seperti Badan Permusyawaratan Desa (BPD) sebelum mengambil keputusan.
"Yang awal ini kami akan beri sanksi administratif dullah. Dalam perjalanannya nanti jika unsur-unsur terpenuhi ya bisa dilakukan (pemberhentian). Makanya nanti kita minta pertimbangan BPD juga seperti apa,"kata Ikhsan, dikutip dariTribun-Medan.com.
Reaksi suami DF yang secara langsung mengikuti dan memergoki istrinya sedang berduaan dengan oknum Kades itupun meminta polisi dapat menangani kasus perselingkuhan ini secara profesional.
Ia pun berencana akan segera mengajukan gugatan cerai pada sang istri yang telah mengkhianati kepercayaannya itu.
"Ya, besok mau kuajukan gugatan (cerai). Anak-anak pun sudah benci melihat ibunya gitu. Saya minta proses hukumnya harus berjalanlah. Saya tadi malam di BAP sampai pukul 21.00 WIB di Polresta Deliserdang," katanya, dikutip dariTribun-Medan.com.
Kecurigaan sang suami telah terjadi sejak sebulan yang lalu saat sikap DF mulai berubah ketika di rumah.
DF belakangan ini mudah marah dan begitu membenci sang suami menurut penuturan suaminya.
"Tiga hari ini saya pun enggak bisa tidur. Itulah berzikir saya kalau malam minta petunjuk. Baru kemarin itu ada petunjuk dari yang Kuasa tadi ikutilah istrimu gitu. Barulah saya ikuti kemarin," katanya, dikutip dariTribun-Medan.com.
Ia menyebut kalau Sabtu pagi istrinya keluar rumah dengan alasan mau belanja paket kartu Internet ke Medan.
Dari persimpangan Jalinsum istrinya itu naik angkot Sandra Prima dan turun di kawasan Pasar Bengkel.
"Aku pun heran juga kok turun di Pasar Bengkel baru kemudian pindah ke mobil. Dari situ sudah muncul kecurigaan. Kuikuti terus sama kawan naik sampai kemudian ke hotel. Ya sampai hotel minta izin kita untuk dibuka kan kamarnya, dan mereka sudah di dalam berduaan," katanya, dikutip dariTribun-Medan.com. (*)