Sosok.ID - Lagi panas-panasnya hubungan dengan Amerika Serikat (AS), Iran malah membuat kesalahan fatal dalam sejarah negaranya berdiri.
Pada Rabu (8/1/2020) sebuah pesawat Ukraine International Airlines jatuh di sekitaran bandara Teheran, Iran, usai lepas landas.
Baru beberapa menit mengudara, pesawat kemudian jatuh terbakar.
Mengutip AFP, Sabtu (11/1/2020) berbagai laporan menyebut jika pesawat itu ditembak jatuh oleh misil militer Iran.
Sempat mengelak, akhirnya pada hari ini Iran mengakui jika militernya-lah yang menembak jatuh pesawat sipil tersebut.
Iran mengklaim jika militernya menembak jatuh Ukraine International Airlines lantaran terbang amat dekat dengan wilayah instalasi militer yang sensitif yang mereka kira adalah pesawat musuh.
Padahal sebelumnya Iran membantah habis-habisan jika militernya yang sebabkan pesawat itu jatuh.
"Sudah jelas bagi kami, yang pasti tidak ada rudal yang mengenai pesawat tersebut sebelum jatuh," kata Ali Abedzadeh Kepala Departemen Penerbangan Nasional Iran seperti dikutip dari AFP.
Sementara itu PM Kanada Justin Trudeau sudah menuding Iran sebagai penyebab jatuhnya pesawat yang sebagian besar berpenumpang WN Kanada sebelum negeri Ayatollah mengakuinya.
"Kami mendapat laporan intelijen dari negara koalisi jika bukti menunjukan bahwa pesawat ditembak misil Iran."