Bahkan untuk menegaskan pernyataannya, Pemimpin Tertinggi Iran itu mengingat lagi pidatonya saat Presiden Obama masih menjabat.
"Saya pernah mengatakan (di masa pemerintahan Obama), jika kalian memukul, kalian akal dipukul balik. Masa hit-and-run telah usai," ancam Ayatollah Ali Khamenei.
Di lain tempat, Menteri luar negeri Mohammad Javad Zarif mengatakan dalam cuitannya di Twitter bahwa Teheran telah mengambil tindakan pertahanan diri yang sesuai atau 'proporsional'.
Mohammad Javad Zarif menerangkan, Iran bersikap sesuai Artikel 51 Piagam PBB, di mana mereka merespons "serangan pengecut" yang menargetkan warganya.
"Kami tidak terjadinya eskalasi yang berbuah perang. Tetapi, kami akan mempertahankan diri kami dari segala agresi," tegas Mohammad Javad Zarif.
Jenderal Qasem Soleimani, Komandan Pasukan Quds, tewas di Bandara Internasional Baghdad pada Jumat pekan lalu (3/1/2020).
Dia tewas bersama wakil pemimpin milisi Hashed al-Shaabi, Abu Mahdi al-Muhandis, setelah kendaraan mereka dihantam rudal AS.
(*)