Follow Us

Perseteruan Semakin Memanas, Iran Umumkan Sayembara Bagi Siapa yang Berhasil Bawa Kepala Donald Trump Bakal dapat Imbalan Rp 1,1 Triliun

Dwi Nur Mashitoh - Selasa, 07 Januari 2020 | 05:30
Qasem Soleimani dan Donald Trump.
Kolase BBC dan New York Post

Qasem Soleimani dan Donald Trump.

Namun, Minggu kemarin, Baghdad bersiap mengusir pasukan asing di tanah mereka.

Baca Juga: MQ-9 Reaper, Drone 'Buas' Milik AS Pencabut Nyawa Panglima Tertinggi Iran, Sudah Teruji di Berbagai Medan Pertempuran

Pemerintah Baghdad melarang pasukan asing menggunakan tanah, wilayah, udara, atau air dengan alasan apapun.

Situs Pemerintah Amerika Diretas

Seorang hacker alias peretas yang mengaku dari Iran, telah mengambil kendali situs resmi pemerintahan Amerika Serikat.

Para pengguna internet yang masuk ke situs American Federal Depository Library Programme (FDLP), disambut layar hitam penuh tulisan dan foto Donald Trump.

Baca Juga: Panglima Tertinggi Iran Tewas Akibat Serangan Preemptive Strike Drone AS, Trump Sedang Picu Perang Dunia III

FDLP merupakan situs yang dibuat pemerintah agar publikasi federal Amerika tersedia untuk umum dan bisa diakses tanpa biaya.

Aksi peretas ini terjadi pada Minggu (5/1/2020) waktu Indonesia.

"Demi nama Tuhan, Republik Islam Iran. Ini adalah pesan dari Republik Islam Iran," tulis peretas di awal pesannya, dikutip Tribunnews dari Daily Mirror.

"Kami tidak akan berhenti mendukung teman-teman kami di wilayah ini: rakyat Palestina yang tertindas, rakyat Yaman yang tertindas, rakyat dan pemerintah Suriah, rakyat dan pemerintah Irak, rakyat Bahrain yang tertindas, mujahidin sejati di Lebanon dan Palestina.

Baca Juga: Menikah 3 Kali, Ketiga Istri Donald Trump Rebutan Posisi Jadi Ibu Negara Amerika Serikat Saat Suaminya Jadi Presiden, Begini Akhirnya

Source : tribunnews

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest