Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Viral Warung di Kawasan Wisata Danau Toba Menjual Makanan dengan Harga Selangit, Air Mineral Botol Kecil Dibanderol Puluhan Ribu Rupiah, Begini Penjelasan sang Pemilik Restoran

Dwi Nur Mashitoh - Rabu, 01 Januari 2020 | 16:15
Warung makan di kawasan wisata Danau Toba viral karena menjual menu dengan harga selangit.
Tribun Medan

Warung makan di kawasan wisata Danau Toba viral karena menjual menu dengan harga selangit.

Sosok.id - Warung dengan harga menu tak masuk akal kembali viral di media sosial.

Sebelumnya, pernah viral warung pinggir jalan yang menjual makanan dengan harga menjapai jutaan rupiah.

Kali ini warung penyedia menu sederhana yang dibanderol dengan harga selangit itu diduga berasal dari kawasan Danau Toba, Sumatera Utara.

Setiap musim liburan, apalagi libur Natal dan Tahun Baru, kawasan Danau Toba ramai dikunjungi warga.

Baca Juga: Tajir Melintir Sampai Bisa Liburan Akhir Tahun di Eropa, Ruben Onsu Kepergok Gotong Rice Cooker ke Itali: Kalau Nggak Ketabrak Nasi Suka Puyeng!

Selain menikmati keindahan panorama Danau Toba, warga juga bisa menikmati kuliner yang disajikan pelaku usaha rumah makan atau restoran di sana.

Namun ditengah indahnya panorama Danau Toba dan banyaknya kuliner di Danau Toba, terdapat kabar tidak sedap dari wisatawan yang datang ke Samosir.

Keluhan wisatawan saat berkunjung ke Tuktuk, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir Viral di media sosial.

Para wisatawan yang berkunjung mengeluhkan terkait tidak wajarnya harga makanan yang dikenakan pemilik restoran kepada mereka.

Baca Juga: Mulai Hari Ini 1 Januari 2020 Harga Rokok Resmi Naik Sebesar 35 Persen, Begini Rincian Lengkapnya dan Dampak Bagi Negara

Keluhan wisatawan ini salah satunya diunggah akun Facebook Marihot Simbolon di Grup Facebook Pature Samosir dimana anggota dalam grup tersebut adalah orang-orang Samosir.

Marihot Simbolon mengunggah sebuah foto struk pembayaran makanan yang dikenakan oleh pemilik restoran kepada wisatawan.

Dalam struk pembayaran tersebut harga makanan yang harus dibayar wisatawan yaitu Rp 1. 613.000.

Dalam struk pembayaran tersebut tampak item-item yang dipesan oleh wisatawan, dimana banyak harga-harga yang tidak wajar seperti harga satu botol aqua kecil Rp 10 ribu.

Baca Juga: Bikin Polisi Bingung Gegara Wajah Terlalu Mirip, Anak Kembar Ini Tak Jadi Dihukum Mati, Hasil Tes DNA-nya Bahkan Bikin Pengadilan Kewalahan!

Marihot Simbolon dalam unggahan foto tersebut menuliskan kronologi kejadian yang tidak mengenakkan para wisatawan tersebut.

Berikut Postingan Lengkapnya

Keluhan pengunjung terjadi lagi di Restoran Elios Tuktuk Samosir Kecamatan Simanindo

Copas.

Baca Juga: Wirang Birawa Sebut Artis Inisial LM Bakal Menikah di Tahun 2020, Mbak You Tegas Ungkap Luna Maya Bakal Lepas Masa Lajang : Iya Dia Menikah

Dalam perjalanan kami dengan rombongan besar menuju PANGURURAN kami menyempat kan makan di TUKTUK.

Betapa kecewa nya kami telah di tipu istri yang punya restoran.

ELIOS ini dimana waktu kami mau bayar di depan kami dalam ROMBONGAN BESAR MARAH MARAH.

Saya kaget ada apa TERNYATA WAKTU MAU BAYAR ROMBONGAN ini dikenakan harga yang sangat TIDAK PANTAS.

Baca Juga: Dinikahi Kakek Bangkotan, Gadis Muda Ini Pasang Wajah Sinis dan Muram, Tanda Tak Bahagia?

Karena misal nya EQUA saja dikenakan Rp 10.000 dan ikan biasa nya hanya Rp.50.000 di kenakan Rp.85.000 Dll.

Lalu si tukang bakar ikan itu ngomong sama saya AGAR SAYA MENEGOR nyonya nya itu karena kata nya sudah banyak yang tertipu dengan dia.

Lalu saya PERINGATI si ibu yang punya RESTORAN itu, saya katakan SAMOSIR lagi di galakkan oleh PRESIDEN jadi daerah WISATA TAPI KALAU CARA NYA BEGINI GIMANA JADINYA.

Eeeeh si ibu itu malah balik marah ke pada saya, dia bilang SILAKAN LAPOR ke mana tidak takut saya kata nya.

Baca Juga: Rehat Syuting, Pemeran Emon di Sinetron 'Anak Langit' Dinikahi Pria Berusia 20 Tahun, Miliki Segudang Penghargaan, Ini Prestasinya!

Lalu saya pikir, inilah akibat nya kalau masyarakat tidak sadar akan adanya kemajuan wisata.

BAGAIMANA MAU MAJU, KASIHAN DEH SAMOSIR KITA INI. Hati hati lah kalau berkunjung ke SAMOSIR.

KHUSUS UNTUK RESTORAN ELIOS kalau mau tidak ditipu JANGAN LAH MAKAN DISANA

Copas dari WAG"

Baca Juga: Nikahi Pengusaha Tambang Tajir yang Beda 18 Tahun dengannya, Presenter Cantik Ini Sempat Dituding Netizen Cuma Incar Harta Suami

Tangkapan layar keluhan wisatawan di Samosir
Tribun Medan

Tangkapan layar keluhan wisatawan di Samosir

Postingan ini sudah ratusan kali dibagikan para warganet. Mereka pun memberi respon yang beragam. Namun mayoritas para warganet meminta pemilik restoran ditindak.

Mereka pun meminta pemerintah segera turun tangan untuk mengatasi permasalahan yang kerap dialami wisatawan di Samosir ini.

Atas peristiwa ini, Pemkab Samosir pun bergerak melakukan penelusuran kepada pemilik warung yang disebut menerapkan harga makanan tidak wajar terhadap wisatawan.

Berdasarkan klarifikasi tim Pemkab Samosir mereka tidak mendapati harga makanan yang sangat mahal seperti yang dituding wisatawan tersebut.

Baca Juga: Heboh! Kelamin Bocah Berusia 6 Tahun Berubah Saat Tidur, Ibunda Kaget Saat Tahu Sudah Disunat Dalam Mimpi, SU: Saya Cek Memang Betul!

"Ternyata hasil penelusuran dan wawancara Tim bahwa berita itu tidaklah sepenuhnya benar alias Hoax," sebut Rapidin, Senin (30/12/2019).

Pemilik Restoran Elios pun membantah informasi yang disebarluaskan oleh pengunjungnya tersebut.

Ia pun menjelaskan bahwa postingan tersebut pertama diposting Rep Sidabutar pada Gruop WA perkumpulan marga Parna Indonesia.

Kemudian postingan itu disebarluaskan warga Medsos.

Baca Juga: Baru Sah Hitungan Jam, Pengantin Pria Ini Hancurkan Pernikahannya, Bongkar Video Perselingkuhan Istri dengan Iparnya di Depan Ratusan Tamu Pesta

Menurut Lisbet harga Rp 1,6 Juta yang mereka tagihkan ke wisatawan tersebut merupakan biaya untuk puluhan orang.

Kata Lisbet Sirait terkait harga ikan bakar yang disebut-sebut mahal, karena memang ukuran yang diminta wisatawan tersebut cukup besar, karena harga ikan bervariasi sesuai ukuran.

Harga ikan bakar dibanderol mulai dari harga Rp 20 ribu sampai seterusnya sesuai kemampuan pembeli.

"Karena memang harga ikan dan jenis ukurannya berbeda-beda, kebetulan ketika rombongan tersebut datang ikan yang tersedia tinggal ikan ukuran besar. Sedangkan untuk Rp 85 ribu itu adalah ukuran 1 Kg dan mereka memesan sebanyak 5 ekor," ujar Lisbet Sirait.

Baca Juga: Ulang Tahun ke 6 Tahun, Anak Ayu Ting Ting Kode Ingin Ayah Baru, Diduga Tahu Permintaan Bilqis Jadi Alasan Didi Riyadi?

Lanjut Lisbeth, ketika rombongan tiba, daftar menu juga sudah ditunjukkan lengkap dengan variasi harga di Restoran Elios.

Ia juga tidak ada marah-marah ke pengunjung restoran tersebut dan juga tidak ada menantang Bupati Rapidin Simbolon.

"Aha nakkin amang, saya bilang begitu. Arga ma ikkan na i, inna. Ai par sakiloan do i amang nikku, ai dang pas i amang baenonhu dope sabe na dohot sabbal na. (Apa tadi pak, kubilang begitu. Mahal kali ikannya buk, kata dia ke saya. Karena itu ikan ukuran satu kilo dan belum lagi bumbu-bumbunya," ujar Lisbet.

Sebelumnya, seorang perempuan dari rombongan mereka masih sempat memfoto ikan itu sebelum dimakan.

Baca Juga: Diduga Idap Penyakit Bipolar Disorder, Medina Zein Dicibir Saat Positif Gunakan Narkoba, Sarah Azhari Bela Adik Iparnya: Apa yang Ada Dipikiran Anda...

Terkait foto-foto ikan itu juga dia tidak tahu menahu untuk apa dan tidak diurusinya.

Sedangkan soal harga kemasan air mineral aqua kecil dibanderol Rp 10.000, lisbet mengaku karyawannya lalai.

Sebagaimana biasanya mereka tidak pernah membanderol aqua kecil Rp 10.000. Tapi, kali ini karena ramainya pengunjung terjadi kelalaian.

"Palojahu gok tamu, mangattusi ma akka dakdanak (Bagaimanalah, banyak tamu yang datang, mengertilah anak-anak (karyawan) sudah kelelahan," tambahnya.

Baca Juga: Sedang Kena Razia, Seorang Wanita Justru Pergoki Pasangannya Sedang Selingkuh: Kemana Aja Lo, Gue Hamil Malah Kabur Bawa Cewek Lain!

Akibat perdebatan antara pemilik dengan rombongan tersebut, pelayanan terhadp pengunjung lain pun sampai terganggu dan pemilik Restoran Elios dikomplain.

"I sai holan i do i ladeni hamu, ahu m jo lean hamu mangan (Kenapa itu aja yang kalian ladeni, kasih saya makan dulu buk)," tutur Lisbet menirukan ucapan pengunjung yang lain.

Atas kesalahan terkait harga aqua yang dibanderol karyawannya Rp 10.000 Lisbet juga sempat meminta maaf karena terjadi kelalaian.

Apalagi, pengunjung tersebut bermarga Sidabutar yang masih semarga dengan Suaminya.

Baca Juga: Suami Pulang Kerja Dapati Keluarganya Bersimbah Darah, Sang Istri Tersengal-sengal Masih Hidup dengan Luka Gorok Menganga

Atas kelalaian itu, di hadapan pengunjung Lisbet bukan tidak mengakui kelalaian karyawannya.

Sehabis itu, dia melanjutkan pekerjaan mereka melayani tamu yang kebetulan ramai dan tidak ada lahi perdebatan lain seperti ditudingkan dirinya menantang Bupati Rapidin Simbolon.

Suami Lisbet, Ojak Sidabutar yang memanggan ikan juga tidak mau berdebat banyak ketika itu.

Dia hanya mengatakan, jika ada segala sesuatu kekurangan agar rombongan Marga Sidabutar tersebut menyampaikan keluhan kepada istrinya Lisbet Sirait.

Baca Juga: Pergoki Istri Bolak-Balik Selingkuh, Pria Ini Ngamuk Sampai Preteli Jendela dan Pintu Rumah Hasil Keringatnya Jadi TKI: Udah Nggak Cantik, Kelakuan Kayak Iblis!

Saat itu rombongan Sidabutar yang datang juga mulai mengancam akan memperbesar masalah itu dengan memviralkannya di media sosial.

"Alana hubege pe, halaki mandok kita masukkan ke Medsos (Aku juga sudah mendengar, akan dimasukkan ke Medsos," ujar Ojak Sidabutar suami Lisbet yang nota bene saat itu penghidang ikan bakar yang bahkan dituding menyuruh rombongan Sidabutar yang hadir menegur istrinya sudah banyak menipu.

Ojak juga keberatan istrinya dituduh menantang Bupati Rapidin Simbolon. Karena, selama terjadi pembicaraan antar pemilik Elios dengan Sidabutar yang hadir tidak ada perdebatan Sampai sengit dan membawa nama Bupati.

Bahkan, Lisbet juga siap bertemu dengan Rombongan Marga Sidabutar yang mampir ke Restorannya.

Baca Juga: Sempat Bikin Polisi Jengkel dan Ogah Tanggung Aib Hasil Perbuatannya, Siswi Pesantren yang Buang Bayinya di Ember Cucian Terancam 15 Tahun Penjara

"Molo ro halaki siap do ahu makkatai. Marhua ahu sahat-sahat tu Bupati, ahu pe na maccari ngolu do. Kalau mereka datang, saya juga siap berbicara fakta sebenarnya, untuk saya sampai sebut-sebut Bupati saya juga fokus cari makan)," tambah Lisbet lagi.

Terkait harga yang diberikan juga kata Lisbet masih dalam hal yang wajar karena berdasarkan orderan.

Pesanan mereka ada ikan tombur, babi panggang, susu kerbau, ayam panggang, napinadar dan menu lainnya.

Satu dari rombongan juga masih sempat memuji masakan Lisbet.

Baca Juga: Philippine Scout Rangers, Unit Militer Elite dengan Tes Terakhir Berupa 'Ujian Kematian' Bertempur Melawan Teroris Abu Sayyaf

"Na taboan doba unang lopa-loppam inna dope tu ahu. (Enak kali masakanmu ya inang,"cerita Lisbet menirukan ucapan seorang wanita dari rombongan itu yang menemuinya ke dapur masak.

Atas kejadian itu, Lisbet keberatan dan ingin bertemu dengan Marga Sidabutar yang saat itu makan di restorannya.(Tribun Medan/Arjuna Bakkara)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Pemilik Restoran Elios di Samosir Angkat Suara Soal Harga Makanan Tak Wajar, Ungkap Fakta Sebenarnya

Source :Tribun Medan

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x