Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bawa Mobil Dinas ke Acara Pernikahan Saudara, Remaja 16 Tahun Tabrak Ibu dan Anak Hingga Tewas, Begini Kronologi dan Identitas Lengkapnya

Dwi Nur Mashitoh - Senin, 23 Desember 2019 | 11:00
Terguling Hingga Tercebur ke Parit, Mobil Pelat Merah yang Disopiri Bocah 16 Tahun Tewaskan Ibu dan Anaknya yang Masih Balita
KOLASE TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA

Terguling Hingga Tercebur ke Parit, Mobil Pelat Merah yang Disopiri Bocah 16 Tahun Tewaskan Ibu dan Anaknya yang Masih Balita

Sosok.id - Peraturan anak di bawah umur tak boleh mengendarai kendaraan bermotor dibuat untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas.

Namun, dalam kehidupan sehari-hari, nampaknya peraturan ini sering kali diabaikan oleh masyarakat Indonesia.

Sehingga kasus kecelakaan yang melibatkan pengemudi di bawah umur masih sering terjadi.

Seperti kasus kecelakaan yang terjadi di Kalimantan Barat ini.

Baca Juga: Beli Tuyul Seharga Rp 20 Juta Biar Cepat Kaya Tanpa Kerja, Nasib Waria Ini Justru Berakhir Merana, Harus Bayar Utang Gegara Uang Hilang Dibawa Kabur Rekan Sesama

Melansir dari Kompas.com dan Tribun Pontianak, sebuah mobil dinas yang dikemudikan oleh remaja berusia 16 tahun menabrak pengguna motor hingga tewas.

Kecelakaan maut ini terjadi di Jalan Raya Tebas, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat pada Minggu (22/12/2019) sekitar pukul 08.00 WIB.

Insiden tragis itu menewaskan seorang perempuan berinisial BT (31) dan anak kandungnya, ST(5).

"Kedua korban merupakan pengendara sepeda motor," kata Kapolsek Tebas Iptu Jamiat, seprti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Bersedia Menunggu sang Anak Mandi Hingga Pakai Seragam, Driver Ojol Ini Sampai Menangis Gegara Nasib Pilu Bocah SD yang Ia Antarkan ke Sekolah

Sementara pengemudi mobil berpelat merah adalah seorang pelajar berinisial JY yang bersekolah di salah satu SMA negeri di Mempawah, Kalimantan Barat.

"Pengendara mobil masih bawah umur, usia 16 tahun kelas 1 SMA," Jamiat, seperti dikutip dari Tribun Pontianak.

Diduga sopir ngantuk

Pihak kepolisian menduga bahwa kecelakaan ini terjadi karena sang pengemudi mobil mengantuk.

Baca Juga: Menikah 3 Kali, Ketiga Istri Donald Trump Rebutan Posisi Jadi Ibu Negara Amerika Serikat Saat Suaminya Jadi Presiden, Begini Akhirnya

Diketahui bahwa pengemudi mobil tengah melakukan perjalanan dari Mempawah ke Sambas untuk menghadiri acara pernikahan keluarga.

Adapun, di dalam mobil ada seorang penumpang perempuan yang diduga adalah teman si pengemudi, yakni AKS (19).

Akibat dari kecelakaan itu, pengemudi dan penumpang mobil mengalami luka-luka.

"Sopir dan penumpang mobil mengalami memar di kepala dan patah tulang tangan," ujar Jamiat.

Baca Juga: Berurai Air Mata Sampai Diseret di Depan Ratusan Tamu, Wanita Ini Nekat Berlutut Mengemis Cinta di Pernikahan, Istri Sah Sampai Ngambek

Sementara korban BT meninggal dunia di tempat kejadian dan anaknya, ST meninggal dunia dalam perjalanan menuju Puskesmas Tebas.

BT meninggal dunia diduga karena mengalami cedera berat di bagian kepala depan dan patah kaki.

Sementara ST mengalami luka robek pada bagian kepala depan dan patah kaki kanan.

Kronologi

Baca Juga: Perdana Rayakan Ulang Tahun Setelah Menikah, Vanessa Angel Pamer Dapat Kejutan Spesial dari Suami Barunya, Kalung dengan Gantungan Inisial B Jadi Sorotan

Berdasarkan keterangan saksi mata, ujar Jamiat, mobil dinas yang menuju Pasar Tebas tiba-tiba oleng ke kanan saat melaju di Jalan Raya Dusun Puting, Desa Pusaka.

Bersamaan dengan itu, sebuah sepeda motor muncul dari arah berlawanan.

"Karena jarak yang begitu dekat dan tidak bisa menghindar, maka terjadi tabrakan," terang Jamiat.

Mobil juga sempat terguling dua kali sebelum akhirnya tercebur ke parit.

Baca Juga: Akan Mencuci Pakaian, Seorang Siswi Pesantren Kaget Saat Ambil Tumpukan Baju yang Berlumur Darah, Tak Disangka Ada Hal Aneh di Dalamnya!

Nasib pengemudi

Kini kasus kecelakaan maut ini telah ditangani oleh Satlantas Polres Sambas.

Barang bukti sepeda motor dan mobil yang ringsek parah juga akan dievakuasi.

"Saat ini kasusnya sudah ditangani Satlantas Polres Sambas, kita hanya penanganan awal, barang bukti motor juga sudah diamankan ke Sambas, mobil masih di sungai, nanti segera diangkat," ujar Jamiat.

Baca Juga: Dengar Roy Kiyoshi Sebut Kehadiran Duda Kaya dalam Hidup Ayu Ting Ting, Raffi Ahmad Langsung Melengos Pergi, Buktikan Gosip Telah Nikah Siri?

Adapun orang tua pengemudi juga telah hadir di Satlantas Polres Sambas.

"Saat ini, orang tua sopir mobil sudah datang dan langsung ke Satlantas Polres sambas untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Jamiat.

Tanggapan Pemkab Mempawah

Sekda Mempawah, Ismail membenarkan adanya kabra kecelakaan yangmelibatkan mobil dinas milik Pemkab Mempawah.

Baca Juga: Hampir Makan Kucing Hidup-hidup, Seorang Gadis Ungkap keanehan Setelah Jadi Pemain Seni Jalanan, Ainur: Kucing Sudah Saya Bentangkan Dan Siap Saya Gigit

"Kita memang dapat info terkait kecelakaan yang melibatkan mobil dinas tersebut. Tapi kita belum mengetahui secara pasti kronologis kejadian terebut," ujarnya, seperti dikutip dari Tribun Pontianak, Minggu (22/12/2019).

Namun, hingga kini belum diketahui berapa kerugian materil dari kecelakaan tersebut.

Ismail mengaku tak mengetahui tujuan penggunaan mobil dinas milik Pemkab Mempawah tersebut.

"Kita belum tahu tujuan mobil dinas ke sana, kita juga masih mencari info," pungkasnya.(*)

Source :Kompas.com Tribun Pontianak

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x