Lebih jauh lagi terdapat larangan menggunakan fasilitas bayi tabung oleh pemerintah.
Sehingga sebagian dari mereka mencari alternatif di luar negeri.
Kisah Xiaohunzhu (Nama Samaran)
Seorang perempuan asal China bernama Xiaohunzhu (nama samaran) sedang membuka lembar halaman album foto pria keturunan Perancis dan Irlandia bermata biru.
Dirinya bukan membuka album keluarganya, melainkan sedang memilah-milih calon pemberi donor sperma untuk dibeli.
Xiaohunzhu berusia 39 tahun dan termasuk kelompok baru perempuan lajang di China yang mendamba memiliki anak tanpa suami, seperti dilansir oleh AFP yang dikutip Deutsche Welle, (712/2019).
Pria pilihan Xiaohunzhu jatuh pada seorang pria dengan identitas #14471 (dari album donor sperma).
Untuk mendapatkannya, Xiaohunzhu diharuskan pergi ke California, Amerika Serikat untuk melakukan proses pertama dari pembuahan buatan.
"Ada banyak perempuan yang tidak ingin menikah, jadi mereka tidak bisa memenuhi hasrat biologis paling fundamental yaitu mempunyai anak," katanya tanpa menyebut nama asli.