Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Terungkap! Kapal Pencuri Ikan Tak Akan Lagi Ditenggelamkan Seperti Jaman Menteri Susi, Nelayan Mulai Cemas, Begini Kebijakan Edhy Prabowo!

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Jumat, 22 November 2019 | 15:25
Terungkap! Kapal Pencuri Ikan Tak Akan Lagi Ditenggelamkan Seperti Jaman Menteri Susi, Nelayan Mulai Cemas, Begini Kebijakan Edhy Prabowo!
Kolase KOMPAS/ TRIBUN PONTIANAK

Terungkap! Kapal Pencuri Ikan Tak Akan Lagi Ditenggelamkan Seperti Jaman Menteri Susi, Nelayan Mulai Cemas, Begini Kebijakan Edhy Prabowo!

Tiga dari 15 kapal motor nelayan asing hancur setelah diledakkan di Pulau Lemukutan, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan barat, Selasa (18/8/2015). Kementerian kelautan dan perikanan (KKP) bersama TNI AL menenggelamkan 38 kapal pelaku ilegal fishing secara bersama-sama pada 18 agustus di enam lokasi yang berbeda, diantaranya 15 kapal di ledakan di pulau lemukutan, kabupaten bengkayang, Kalimantan barat, 8 kapal di tenggelamkan di perairan Bitung, SUlawesi Utara, 3 kapal di perairan Belawan Sumatera Utara, 5 Kapal di perairan Ranai, Natuna Kepulauan Riau, 3 kapal di peraiaran tarempa, kepulauan Riau dan 4 Kapal di perairan tarakan, Kalimantan Timur.
TRIBUN PONTIANAK / ANESH VIDUKA

Tiga dari 15 kapal motor nelayan asing hancur setelah diledakkan di Pulau Lemukutan, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan barat, Selasa (18/8/2015). Kementerian kelautan dan perikanan (KKP) bersama TNI AL menenggelamkan 38 kapal pelaku ilegal fishing secara bersama-sama pada 18 agustus di enam lokasi yang berbeda, diantaranya 15 kapal di ledakan di pulau lemukutan, kabupaten bengkayang, Kalimantan barat, 8 kapal di tenggelamkan di perairan Bitung, SUlawesi Utara, 3 kapal di perairan Belawan Sumatera Utara, 5 Kapal di perairan Ranai, Natuna Kepulauan Riau, 3 kapal di peraiaran tarempa, kepulauan Riau dan 4 Kapal di perairan tarakan, Kalimantan Timur.

Mereka merasa khawatir Indonesia akan kembali menjadi ladang subur untuk mencuri kekayaan laut bagi nelayan asing.

Tapi hal tersebut dibantah oleh pejabat kementerian yang menerangkan langkah baru tetang kebijakan terhadap kapal nelayan asing yang mencuri ikan di laut Indonesia.

Dilansir dari Kompas.com, salah satu nelayan di daerah Sumatera Utara yang juga Ketua Aliansi Nelayan di wilayah tersebut merasa ragu.

Kegelisahan tersebut bermula saat mendengar kabar bahwa menteri KKP yang baru tidak lagi gencar menenggelamkan kapal asing pencuri ikan.

Baca Juga: Belum Sebulan Nikah Langsung Ditinggal LDR Sampai Gagal Bulan Madu, Mantan Suami Yesling Wang Ogah Tunda Kehamilan Istri: Kalo Ketemu Langsung Bikin!

Menurutnya, penenggelaman kapal asing tersebut adalah bentuk keseriusan menjaga kedaulatan maritim Indonesia dan memberi efek jera bagi para maling tersebut.

Keresahan yang sama juga dirasakan oleh nelayan di Kabupaten Demak.

Selama lima tahun Susi Pudjiastuti telah merintis dan menegakkan kembali kepala para nelayan Indonesia di hadapan nelayan asing yang dulu kerap wira-wiri di laut Indonesia.

Dikutip dari Kompas.com, Sekretaris Jenderal Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (KIARA), Susan Herawati, mengatakan aksi Susi itu ampuh membuat jera para pelaku pencuri ikan dan membuat nelayan tak takut menghadapi mereka.

"Nelayan jadi gagah di tengah-tengah kapal-kapal asing. Pride itu yang didapat dalam periode Susi," imbuh Susan, melansir dari Kompas.com.

Baca Juga: Dikenal Tak Punya Rasa Takut, Mantan Anggota TNI Ini Ditemukan Tewas dalam Keadaan Bersujud, Istri Sebut Sang Suami Dibunuh Lawan Sengketa Lahan

Source :Kompas.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x