"Kita mengerti dan memahami bahwa mungkin saat ini secara teknologi mungkin kita tidak bisa mengalahkam kekuatan teknologi bangsa lain.
Tapi pertahanan kita, berdasarkan pemikiran atau konsep pertahanan rakyat semesta.
Kalau terpaksa kita terlibat perang, perang yang kita laksanakan adalah perang rakyat semesta. The concept of the total people's war," jelas Prabowo.
Sehingga untuk mencapai hal tersebut, Prabowo tak segan-segan bakal menggandeng Kemendikbud, Nadiem Makarim.
Nantinya bersama dengan Kemndikbud, Prabowo akan menyusun komponen cadangan yang bakal membantu TNI sebagai komponen utama.
Penyusunan Komponen Cadangan, Prabowo mendasarinya dari Undang-Undang tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan negara (PSDN).
Komponen Cadangan tersebut dimaksudkan untuk dikerahkan melalui mobilisasi guna memperbesar dan menambah kekuatan dari TNI sebagai Komponen Utama pertahanan nasional.
Dalam mempersiapkan pasukan khusus yang berada di Komponen Cadangan, Prabowo mengatakan bahwa nanti Nadiem selaku Menteri Pendidikan dan Kebudayaan akan berperan penting.
"Ini tentunya akan banyak peran dari kementerian dan lembaga di luar pertahanan, sebagai contoh kita harus kerja sama dengan Kementerian Pendidikan untuk menyusun Komponen Cadangan," ujar Prabowo seperti yang dikutip Sosok.ID dari Kompas.com.