Sosok.ID - Suara tangisan nyaris tak ada hentinya keluar dari mulut mungil bayi berusia 6 bulan di Kalimantan Utara (Kalimut) ini.
Bagaimana tidak, sudah tiga bulan bayi malang di Kalimantan Utara ini mengalami kondisi langka dimana kulitnya terasa seperti plastik dan mudah mengelupas.
Pasrah lantaran terkendala biaya, orang tua bayi malang di Kalimantan Utara (Kalimut) hanya bisa mengandalkan pelembab kulit seadanya untuk menenangkan sang anak.
Dilansir Sosok.ID dari Kompas.com, adalah Miyzan Haziq Abdillah nama bayi yang menderita kondisi kulit langka ini.
Miyzan Haziq Abdillah adalah anak semata wayang dari pasangan Nurul Qomar (31) dan Finki Kurnia (22) yang tinggal di perbatasan Indonesia-Malaysia, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
Sudah terhitung tiga bulan, bayi Miyzan mengalami kondisi kulit langka ini.
Kondisi langka ini membuat kulit di sekujur tubuh Miyzan terlihat mengering kemerahan seperti melepuh dan pecah-pecah.
Kondisi ini membuat kulit bayi Miyzan sangat mudah mengelupas.
Saat kulitnya mengering dan mengelupas, bayi Miyzan akan gelisah dan menangis tanpa henti.