Temuan mengerikan ini telah menjadi penyelidikan 'pembunuhan massal' terbesar sepanjang sejarah Inggris.
Kurang dari satu jam sebelum penemuan itu, CCTV terdekat telah merekam detik-detik truk tersebut berhenti di kawasan industri.
Sebelumnya, truk telah dipindahkan ke lokasi yang lebih aman untuk memindahkan mayat korban sebagai bentuk penghormatan bagi keluarga.
Pihak kepolisian Essex mengatakan bahwa mereka percaya truk itu bepergian Zeebrugge, Belgia menuju Pelabuhan Purfleet di Inggris bagian timur.
Kemudian berhenti di daerah Thurrock sekitar setengah jam.
Diyakini bahwa truk itu berasal dari Irlandia Utara.
Supir truk, Mo kemudian ditahan oleh polisi untuk dimintai keterangannya.
Adapun suhu dalam kontainer tersebut mencapai -25 derajat celsius.
Diyakini bahwa korban telah berada di dalam kontainer tersebut selama 12 jam.
Diketahui bahwa kekasih Mo kini tengah mengandung anak kembar.