Dalam sebuah kursus perwira di Bandung, ia secara mengejutkan mengakui keberadaan Dewan Jenderal.
Hal tersebut membuat Soeharto naik pitang dan langsung menyuruh Pangkopkamtib kala itu, Jenderal Sumitro untuk mengirim Sukendro ke dalam bui RTM Nirbaya Cimahi selama 9 bulan.
Tentunya tanpa diadili terlebih dahulu.
Baca Juga: Terungkap! Keadaan Rumah di Balik Foto-foto Estetik Influencer Cantik yang Sukses Bikin Jijik Publik
Selepas dari penjara, Sukendro ditampung oleh Gubernur Jateng kala itu, Sipardjo Rustam memberi kepercayaan padanya untuk mengelola perusahaan daerah Jateng.
Walaupun karier keperwiraannya meredup, namun ia dianggap salah satu orang intelejen yang hebat.
Terbukti dari ungkapan Sumitro yang dikutip dari Intisari, “Tidak ada orang intelijen yang lebih hebat daripada dia. Karena itu saya selalu mencurigainya.” (*)