Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sedang Tampil di Panggung Festival, Seorang Penari Tewas di Depan 1.000 Penonton Akibat Ledakan Kembang Api

Dwi Nur Mashitoh - Senin, 02 September 2019 | 18:25
Seorang penari tewas akibat ledakan mesin peluncur kembang api saat tengah tampil di panggung
Facebook via New York Post

Seorang penari tewas akibat ledakan mesin peluncur kembang api saat tengah tampil di panggung

Sosok.id - Joana Sainz tewas usai menjadi korban ledakan mesin kembang api di panggung sebuah acara festival di Spanyol.

Wanita 30 tahun itu tengah menghibur penonton bersama 15 anggota grup bernama Super Hollywood Orchestra.

Dilansir New York Post, acara itu diselenggarakan di kota kecil bernama Las Berlans, barat laut Madrid, Spanyol.

Tepatnya pada Sabtu (31/8/2019).

Joana diketahui tewas lantaran sebuah mesin peluncur kembang api menembakkan pecahan logam tepat di perutnya.

Baca Juga: Dibully Karena Kondisi Ibunya yang Tak Sempurna, Remaja 19 Tahun Ditemukan Tewas Akibat Overdosis

"Tak ada yang bisa menjelaskannya," ujar Isidoro Lopez, promotor grup, dikutip dari Avila Red via New York Post.

"Kami telah melakukan aksi yang sama selama lima tahun," tambahnya.

Kembang apinya, kata Isidoro, seharusnya hanya berupa percikan dan breakhir setelah 15 sampai 20 detik.

Sebab, tujuannya hanya sebagai 'pemanis' di pertunjukkan.

Pada kasus ini, petugas yang memasang mesin itu mungkin mengalami kesalahan teknis.

Baca Juga: Sosok Benny Wenda yang Disebut Moeldoko Biang Keladi Huru-Hara di Papua, Tak Berani Pulang ke Indonesia

Yakni, kesalahan dalam memasukkan bahan pembuat kembang api.

Sehingga hal itu membuat mesin yang terbuat dari logam itu meledak.

Berdasarkan video yang beredar, Joana bersama anggota grup lainnya sedang berada di atas panggung.

Namun, tiba-tiba ledakan terjadi dan mengakhiri pertunjukkan itu.

Joana, penari utama dan koreografer grup itu, lantas terjatuh.

Baca Juga: Kisah Frank Selak, Pria Beruntung yang Selamat dari 7 Kecelakaan Maut Hingga Menang Lotre Berhadiah Rp 13,4 Miliar

Kemudian, teman-temannya bergegas menuju ke arahnya.

Seorang dokter dan empat perawat yang kebetulan menjadi penonton pun ikut membantu.

Joana lalu dilarikan ke rumah sakit di Avila.

Namun, sayang nyawanya tak dapat diselamatkan.

"Suatu malam yang dimulai dengan pesta berakhir dengan tragedi," tulis seorang penggemar yang mengunggah video tentang kejadian tersebut di Facebook, dikutip dari New York Post.

Baca Juga: Perjuangan Freddy Wetherley, Bocah 5 Tahun yang Berhasil Sembuh Lawan Kanker Ganas yang Gerogoti Hampir Seluruh Tubuhnya

Adapun peristiwa itu terjadi di acara penutupan festival yang dihadiri sekitar seribu orang.

Festival itu diselenggarakan di belakang alun-alun kota.

Kejadian berlangsung sekitar pukul 2 pagi waktu setempat.

Kota Las Berlanas kemudian mengucapkan bela sungkawa dengan memberikan penghargaan pada Joana di laman Facebook-nya.

"Kami ingin mengucapkan bela sungkawa kepada keluarga Joana... dari grup Super Hollywood yang kemarin meninggal, serta kepada anggota lainnya.

R.I.P Joana Sainz. Kau akan selalu kami kenang."(*)

Source : The Sun New York Post

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x