Baca Juga: Syarat Menjadi Pembawa Baki Paskibraka Nasional 17 Agustus, Jangan Sampai Bendera Terbalik
Tepatnya di Istana Presiden Gedung Agung Yogyakarta.
Husein kemudian mencari pemuda dan pemudi dari seluruh penjuru wilayah Indonesia untuk melaksanakan upacara tersebut.
Sebab, pemuda pemudi adalah perwujudan dari orang-orang yang akan memimpin negeri.
Namun, keterbatasan transportasi pada masa itu membuat gagasan ini urung dilaksanakan.
Akhirnya, Husein hanya berhasil membawa lima orang yang terdiri dari tiga pemuda dan dua pemudi.
Kelima orang tersebut berasal dari daerah yang berbeda-beda.
Tetapi, saat itu kebetulan kelimanya sedang berada di Yogyakarta.
Lima orang dipilih sebagai lambang dari Pancasila.
Formasi yang dinamakan Pasukan Penggerak Bendera itu digunakan sampai tahun 1949.
Hingga pada 1950 upacara peringatan kemerdekaan dipindahkan ke Jakarta dan Husein tak lagi menjadi penanggung jawab untuk pelaksanaannya.