Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Hanya Demi Pawai Megah, Dibalik Kostum Gemerlap Gajah Ini Tersimpan Fakta Menyedihkan

Seto Ajinugroho - Rabu, 14 Agustus 2019 | 10:45
Hanya Demi Pawai Megah, Dibalik Kostum Gemerlap Gajah Ini Tersimpan Fakta Menyedihkan
Mirror/Lek Chailert

Hanya Demi Pawai Megah, Dibalik Kostum Gemerlap Gajah Ini Tersimpan Fakta Menyedihkan

Sosok.ID - Bumi bukan hanya milik manusia saja.

Ada hewan dan tumbuhan yang juga berhak menempati dan hidup layak di muka bumi.

Hanya saja manusia diberi porsi lebih banyak dalam mengurus apa yang ada di bumi karena diberi kelebihan berupa akal pikiran berbanding dengan insting milik binatang.

Mengutip Mirror, Rabu (14/8/2019) namun terkadang ada manusia yang tak menggunakan akal pikirannya hanya demi meraup prestise semata tapi mengorbankan kehidupan layak binatang.

Baca Juga: Deretan Foto Kaesang Pangarep dengan Calon Mertua yang Jarang Tersorot Media

Seekor gajah berusia 70 tahun menjadi korban eksploitasi manusia.

Gajah betinabernama Tikiri ini dipaksa berjalan bermil-mil jauhnya dengan ditutupi kostum gemerlap warna-warni.

Tikiri diikutsertakan bersama 60 gajah lainnya dalam sebuah festival keagamaan di Esala Perahera, Kandy, Sri Lanka.

Gajah tua itu didandani sedemikan rupa dan selama 10 malam tanpa henti mengikuti berbagai rangkaian festival.

Rupanya penderitaan Tikiri jauh lebih sengsara sebelum mengikuti festival ini.

Baca Juga: Sebabkan Seorang Anggota Polisi Meninggal, Bahtiar Harus Terpisah dengan Anaknya yang Sudah Tak Memiliki Ibu

Lek Chailert, pendiri Save Elephant Foundation yang sudah menyelamatkan berbagai gajah di Thailand menyebut perlakuan kepada Tikiri tak ubahnya kejahatan akan kehidupan.

Source : Mirror

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x