Hubungannya dengan Soeharto, konon terkait dengan Soediyat Prawirokoesoemo alias Romo Diyat, seorang guru spiritual yang pernah bilang pada Soedjono agar menjaga Soeharto karena dipercaya akan menjadi orang besar.
Baik Soeharto dan Soedjono, mereka berdua sering pergi ke tempat-tempat keramat.
Baca Juga: Pergoki Istrinya Selingkuh dengan Pria Lain, Seorang Anggota TNI Ngamuk: Saya Bunuh Kamu!
Selain sebagai jenderal finansial, Sodjono juga salah satu pendiri Centre for Strategic and International Studies (CSIS).
Ia adalah salah satu orang yang mencarikan dana untuk menghidupkan CSIS.
Kedekatan itulah yang membuat Seharto merasa kehilangan ketika sang sahabat tutup usia pada 12 Maret di Tokyo.
Pria asli Surakarta tersebut selain berpangkat jenderal ternyata ia juga bertitel doktorandus, seorang tokoh tari jawa di Solo.
Soedjono, mertua mantan Gubernur Jakarta, Fauzi Bowo inilah salah satu orang yang bisa membuat Soeharto meneteskan air mata.(*)