Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sempat Tak Sadarkan Diri, Bocah 3 Tahun yang Terperosok ke Lubang Paku Bumi TAA Meninggal Dunia Usai Dievakuasi 2 Jam Lebih

Tata Lugas Nastiti - Kamis, 11 Juli 2019 | 13:31
Proses evakuasi bocah 3 tahun yang jatuh ke lubang paku bumi di pelabuhan TAA.
Tangkap layar http://palembang.basarnas.go.id

Proses evakuasi bocah 3 tahun yang jatuh ke lubang paku bumi di pelabuhan TAA.

Baca Juga: Dipenjara Gara-gara Nekat Ancam Akan Penggal Kepala Jokowi, HS Terpaksa Jalani Prosesi Nikah dengan sang Pujaan Hati Dibalik Jeruji Besi

Tim evakuasi ini dipimpin Kepala Basarnas Palembang Berty DY Kowaas melalui Kasi Operasinya, Benteng Telau.

Dengan bantuan 8 orang personelnya, tim Basarnas Palembang langsung melakukan proses evakuasi korban.

Tim Basarnas dengan bantuan warga setempat, pihak kepolisian dan dinas perhubungan akhirnya berhasil mengevakuasi korban sekitar pukul 17.25 WIB.

Baca Juga: Viral Anaknya Dicemooh Jadi Kuli Bangunan, Wakil Walikota Tidore Mengaku Bangga Meski Sempat Diprotes Istri: Ibunya Pikir Nanti Orang Lain Bilang Apa

Setelah lalui proses evakuasi selama 2 jam lebih, korban berhasil diselamatkan dalam keadaan tak sadarkan diri karena kehabisan oksigen.

Berty menuturkan timnya sempat kesulitan melakukan evakuasi korban.

Hal ini dikarenakan diameter lubang paku yang sempat dan tak memungkinkan petugas Basarnas turun ke dalam lubang.

Baca Juga: Masih Bocah Ingusan, Namun Anak Usia 12 Tahun Ini Amat Jenius Karena Sudah Menulis 135 Buku

Melansir Kompas.com, korban berhasil diselamatkan dengan menggunakan pengait besi yang disambungkan dengan tali.

Korban yang berhasil diselamatkan ini langsung dilarikan ke Rumah Sakit Myria, Palembang.

Namun sayang, meski telah ditangani lebih lanjut oleh para petugas medis, korban yang berusi tiga tahun ini tidak dapat diselamatkan.

Source :Kompas.comTribun Sumsel

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x