Sosok.ID -Sebuah kabar mengejutkan datang dariDirektur Pertamina, Nicke Widyawati yang masuk ke dalam daftar perempuan paling berpengaruh di dunia 2021 versi majalah bisnis global Fortune.
Hal tersebut menjadi prestasi membanggakan yang langsung menjadi pemberitaan di berbagai sosial media hingga viral.
Tak main-main, ini adalah tahun keduaNicke masuk dalam daftar penting tersebut.
Bahkan sebelumnyaia menduduki peringkat ke-16 diantara 100, kini ia menduduki peringkat ke-17.
Baca Juga: Harga BBM Pertamina Naik Mulai Hari Ini di Sumatera Utara, Berikut Daftar Kenaikan Harganya
Majalah Fortune menyebut Nicke sudah tiga kali mengalami tantangan memimpin Pertamina selama setahun pandemi Covid-19.
Tantangan yang dihadapi Nicke, yakni jatuhnya harga minyak, penurunan permintaan bahan bakar, dan tekanan nilai tukar rupiah.
Hambatan-hambatan tersebut membuat harga minyak dan pendapatan turun hingga 24 persen.
Saat menghadapi masa kritis selama tahun 2020, laba Pertamina juga mengalami penurunan hingga 58,4 persen.
Usai kondisi telah membaik, Nicke berhasil membuat Pertamina mencapai target produksi pada pertengahan pertama tahun 2021.
Saat kepemimpinan Nicke, Pertamina juga mengalami kebakaran di dua kilangnya awal tahun ini.
Hal tersebut membuat perempuan berjilbab ini berupaya mendukung transisi energi di Indonesia, dengan membangun portofolio sumber energi terbarukan.
"Pengakuan ini merupakan bukti nyata besarnya kepercayaan internasional terhadap Pertamina yang terus bergerak mengantisipasi transisi energi," ujar Nicke dikutip dari tribunnews pada Senin (10/11).
Riwayat Pendidikan Nicke Widyawati
Dikutip dari laman resmi Pertamina, Nicke sudah menjabat sebagai Direktur Utama PT Pertamina sejak tanggal 20 April 2018 melalui SK Menteri BUMN Nomor : SK-97/MBU/04/2018.
Perempuan yang di Tasikmalaya pada 25 Desember 1967 ini, merupakan lulusan S1 di jurusan Teknik Industri ITB.
Ia lulus dari ITB pada tahun 1991, saat berusia 24 tahun.
Sambil kuliah, Nicke pernah bekerja diperbankan pada 1988, saat masih berusia 21 tahun.
Setelah itu Nicke meraih gelar master dari jurusan Hukum Bisnis Universitas Padjajaran pada tahun 2009.
Ia kemudian memulai kariernya di bidang konstruksi.
Sepak Terjang Karier Nicke
Nicke pernah bekerja di Bank Duta Bandung selama tiga tahun lalu bekerja di PT Rekayasa Industri (Rekin).
Saat bekerja di Rekin, Nicke pernah menjabat sebagai Direktur Bisnis dan Vice President Corporate Strategy Unit (CSU).
Kemudian ia pindah ke PT Mega Eltra, perusahaan BUMN yang bergerak di bidang kelistrikan dan peralatan teknik.
Di sana, Nicke Widyawati menjabat sebagai Direktur Utama hingga kemudian pindah ke PLN dan menjadi Direktur Pengadaan Strategis 1 PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) pada 2014.
Kariernya terus berprogres dan akhirnya ia menduduki posisi sebagai Direktur SDM Pertamina.
Meski ia seorang perempuan, Nicke berhasil menduduki posisi Direktur Utama Pertamina pada 2018, saat berusia 51 tahun.
Kini, Nicke masuk 20 besar perempuan berpengaruh versi majalah Fortune bersama Emma Walmsley, Jessica Tan, Anna Botin, Shemara Wikramanayake, Catherine MacGregor, dan masih banyak lagi. (*)