Kisahnya Bak Jalan Cerita di Sinetron, Kedua Orang Tuanya Tewas dalam Insiden Pembunuhan, Remaja Ini Baru Sadar Selama 17 Tahun Ini Diadopsi oleh Sosok Pembunuh Ayah dan Ibunya

Senin, 16 November 2020 | 19:00
Weibo via South China Morning Post

Remaja ini diadopsi pria yang bunuh kedua orang tuanya.

Sosok.ID - Entah bagaimana perasaan remaja yang satu ini saat dihadapkan dengan kenyataan pahit terkait hidupnya.

Dilansir Sosok.ID dari South China Morning Post dan Asia One, ialah kisah seorang remaja 19 tahun asal China.

Sejak berusia satu tahun, ia diadopsi oleh seorang pria.

Sebab, kedua orang tuanya telah tewas dalam sebuah insiden pembunuhan pada tahun 2001 silam.

Baca Juga: Nyali untuk Menikah Mendadak Ciut Padahal Ijab Qobul Sudah di Depan Mata, Pria Ini Nekat Pura-pura Diculik untuk Batalkan Pernikahannya, Endingnya Apes

Pasangan bermarga Chen itu dipukuli hingga tewas di rumah mereka yang terletak di desa Shangfengshan, dekat kota Xinyang, provinsi Henan, China.

Kala itu, polisi yang tiba di lokasi kejadian melihat pasangan itu sudah tewas.

Di sekitar jasad mereka terdapat genangan darah.

Tetapi, polisi tidak dapat menemukan anak pasangan itu, yang kala itu berusia satu tahun.

Baca Juga: Hamil di Luar Nikah tapi Pacar Tak Sudi Tanggung Jawab, Remaja 18 Tahun Bunuh Bayinya Lalu Membuangnya ke Selokan, Sebelumnya Sempat Kubur Jasadnya Tapi Dibongkar Lagi

"Ketika kami sampai di lokasi kejadian, hari sudah gelap.

"Tetapi saya perhatikan ada darah di mana-mana dan dua orang ditemukan tewas," kata Chen Congjun, seorang petugas polisi yang terlibat dalam kasus ini.

Setelah dilakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP) polisi menemukan tanda-tanda bahwa pelaku masuk ke rumah pasutri itu tanpa paksaan.

Karena itu, polisi menyimpulkan bahwa pelaku adalah seseorang yang dikenal oleh pasutri tersebut.

Baca Juga: Tinggalkan Istri Pertama Demi Nikahi Gadis yang Lebih Muda 19 Tahun Darinya, Pria Ini Langsung Kena Karmanya Begitu Diceraikan, Mantan Istri Kedua Berhasil Menipu dan Kuras Hartanya Habis-habisan

Polisi juga menduga bocah satu tahun itu kemungkinan besar sudah diculik.

Menurut laporan, bocah dan pelaku pembunuhan itu tak diketahui keberadaannya hingga 17 tahun lamanya.

Sampai akhirnya pada tahun 2018, polisi menemukan kecocokan DNA antara kerabat pasangan itu dengan seorang remaja laki-laki yang tinggal di Kaifeng, Henan.

Seorang petugas polisi dari Xinyang mengatakan, hasil penyelidikan membuktikan bahwa remaja itu diadopsi oleh pria yang membunuh kedua orang tuanya.

Baca Juga: Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Korea Utara Dilaporkan Siapkan 60 Senjata Nuklir dan 1 Juta Tentara untuk Perang, Ada Apa?

Bukti juga menunjukkan bahwa remaja itu merupakan bocah berusia satu tahun yang hilang dalam insiden pembunuhan pada 2001 silam.

Laporan ini dikonfirmasi setelah dilakukan wawancara dengan remaja itu dan tes DNA lebih lanjut.

Polisi kemudian menyelidiki pria yang mengadopsi remaja itu, yang diidentifikasi sebagai dokter bermarga Zhang.

Hasilnya, ditemukan fakta bahwa Zhang bekerja di Shangfengshan pada 2001, tepatnya saat insiden pembunuhan pasutri itu terjadi.

Baca Juga: Ucap Ijab Qobul dalam Satu Tarikan Napas, Sule Akhirnya Resmi Lepas Status Duda dengan Nathalie Holscher, Mas Kawin Fantastis Jadi Sorotan

Dengan bantuan pernyataan para saksi, pria itu kemudian dijadikan tersangka utama dan ditahan.

Setelah kasus ini usai, remaja yang tak disebutkan namanya itu pun dipersatukan kembali dengan kerabatnya yang sedarah pada 2019 lalu.

(*)

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Sumber : South China Morning Post

Baca Lainnya