Sosok.ID - Kemampuan bertempur pasukan militer China kembali meningkat sangat pesat.
Salah satunya dengan penemuan strategi pertempuran baru dari militer China yang ditunjukkan dalam serangkaian latihan beberapa waktu ini.
Sebelumnya, kemampuan perpaduan dua kapal induk untuk menggempur lawan dari dua sisi.
Kini China menunjukkan strategi perang terbarunya.
Mereka berhasil menguji sistem tempur baru yang mengintegrasikan kendaraan lapis baja dan kawanan drone.
Sistem tempur kendaraan lapis baja dan drone terintegrasi membuat debut publiknya dalam sebuah pernyataan yang baru-baru ini dirilis oleh pengembangnya, China Aerospace Science and Industry Corporation (CASIC), Weihutang melaporkan Rabu (9/9) seperti dikutip Global Times.
Pada Mei lalu, CASIC menyebutkan, unit yang dirahasiakan dari Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) melakukan serangkaian pelatihan dengan menggunakan dengan sistem tersebut.
Teknologi drone tersebut adalah tren strategi perang terbaru dan disebut terpenting.
Baca Juga: Taiwan Ancam Akan Jatuhkan Jet Tempur China Jika Langgar Kedaulatan Negaranya
Hal itu lantaran pesawat tanpa awak yang diproduksi massal dengan biaya rendah tersebut bisa menjangkau area cukup luas dan fleksibel.