Pantas Identitas Putri Xi Jinping Harus Disembunyikan Sampai Repot-repot Pakai Nama Samaran Saat Kuliah di Harvard, Rupanya Saat Terbongkar Justru Membawa Skandal Baru untuk sang Presiden China

Rabu, 17 Juni 2020 | 06:13
news.com.au via nzherald.co.nz

Putri Presiden Cina Xi Jinping, Xi Mingze.

Sosok.ID - Anak pemimpin sebuah negara pastinya juga ikut menjadi sorotan media.

Bukan hanya di negaranya sendiri, tapi bisa juga dikenal hingga kancah internasional karena pengaruh orang tua mereka.

Namun tidak halnya dengan anak dari Presiden China Xi Jinping.

Tidak seperti anak pemimpin negara adikuasa lainnya, misalnya Ivanka Trump atau Malia dan Sasha Obama yang sering disorot dan dikenali dunia, hanya sedikit yang diketahui tentang putri Presiden China Xi Jinping, Xi Mingze.

Baca Juga: Skandal Xi Jinping Akibat Putrinya Palsukan Nama Saat Belajar di Amerika, Perangai Anak Presiden China Bikin Geleng-geleng Kepala

Selain beberapa detail biografi dasar, sangat sedikit yang diketahui tentang putri kesayangan presiden Xi Jinping dari istri keduanya, Peng Liyuan itu.

Melansir nzherald.co.nz (13/6/2020), sedikit yang diketahui tentang Xi Mingze yaitu bahwa ia adalah wanita 27 tahun yang lahir pada 27 Juni 1992, dan belajar bahasa Prancis di sekolah menengahnya.

Selain itu, ia dujuluki 'Xiao Muzi' oleh sang kakek, revolusioner Komunis dan mantan pejabat negara Xi Zhongxu.

Julukan itu menggambarkan bahwa putri presiden China itu 'sebagai orang yang tidak bersalah dan sopan yang berguna bagi masyarakat'.

Baca Juga: Xi Jinping Patut Ketar-ketir, Rudal Balistik hingga 520 Kg Plutonium India Siap Gebuk Militer China, Kekuatannya Bahkan Digadang Setara dengan AS dan Rusia

Menurut profil singkat di surat kabar Taiwan pada 2012, Xi Mingze dikenal sebagai gadis yang sederhana dan sukses bergaul, kemudian menghitung, membaca, fashion, merupakan beberapa hobinya.

Sangat terbatas informasi tentang Xi Mingze, karena sang ayah dengan giat melindunginya dari mata dunia seperti halnya Vladimir Putin terhadap putri-putrinya.

Disebut sang pemimpin Tiongkok sering menggunakan kekuatan sensor internet yang luas dari kediktatoran komunis.

Namun, ada salah satu cerita unik tentang putri Xi Jinping itu ketika menempuh pendidikan di universitas ternama dunia.

Baca Juga: Xi Jinping Tawarkan Sogokan Kepada Filipina Terkait Konflik Teritori Laut Kedua Negara

Xi Mingze disebut melakukan perjalanan ke AS pada 2010 untuk belajar di Universitas Harvard di Massachusetts dengan nama samaran.

Sekitar dua tahun berjalan, akhirnya identitas Putri Presiden China itu terungkap.

Pada 2012, banyak orang yang mendengarnya.

The Washington Post pertama kali melaporkan pada bulan Mei tahun itu bahwa ia adalah seorang sarjana di sekolah Ivy League yang bergengsi, tetapi memasukkan beberapa detail lainnya kecuali bahwa kehadirannya 'rendah' dan bahwa 'sesama siswa menggambarkan [dia] rajin belajar dan bijaksana'.

Baca Juga: Hubungannya Memanas dan Sama-sama Miliki Armada Perang Terbaik di Dunia, Begini Analisis Ahli Mengenai Kekuatan AS - China Bila Lakukan Pertempuran Darat!

Cerita itu mencatat bahwa dia telah menghadiri diskusi tentang 'keributan politik yang mengguncang Partai Komunis China yang berkuasa', di mana sarjana-sarjana wanita yang rendah hati dengan kepentingan langsung pada hasil duduk mendengarkan dengan penuh perhatian dari deretan atas ruang kuliah.

Belakangan tahun itu, seorang jurnalis dari Mail on Sunday Inggris berhasil melacak beberapa orang yang mengenal Xi Mingze, dan menerbitkan sebuah cerita singkat disertai dengan foto dirinya yang muncul di Facebook.

"Dia seorang kutu buku, sangat pendiam dan rajin belajar," kata salah seorang kenalannya, seorang penulis China, kepada surat kabar itu.

Dia dikatakan mengabdikan diri untuk studinya, menghindari gaya hidup pesta dari mahasiswa Harvard China yang lain, Bo Guagua, putra politisi Tiongkok Bo Xilai.

Baca Juga: Xi Jinping Patut Ketar-ketir, Rudal Balistik hingga 520 Kg Plutonium India Siap Gebuk Militer China, Kekuatannya Bahkan Digadang Setara dengan AS dan Rusia

Cerita itu berisi beberapa detail menarik, tetapi dianggap sebagai bom di media sosial China.

Sebuah foto artikel tersebut dibagikan secara luas di Weibo, berhasil lolos dari sensor untuk beberapa waktu karena berupa gambar alih-alih teks.

Layanan pemantauan Universitas Hong Kong, Weiboscope, melaporkan bahwa gambar itu akhirnya dilarang karena menimbulkan skandal.

Pasalnya, muncul pertanyaan canggung tentang bagaimana Presiden China, dengan gaji resmi sekitar $ 20.189, dapat menyediakan ratusan ribu dolar untuk mengirim putrinya ke salah satu universitas termahal di dunia.

Baca Juga: Seolah Tak Kapok Makan Hewan Liar hingga Sebabkan Pandemi Covid-19, China Kembali Jadi Sorotan Usai Ditemukan Ratusan Kucing Curian yang Siap Dijadikan Santapan, Merintih Kesakitan Sambil Berjubel di Dalam Kandang Berkarat yang Sempit

Setelah keributan itu, Xi Mingze, yang belajar psikologi dan bahasa Inggris, lulus dengan gelar Bachelor of Arts pada 2014 dan kembali ke Beijing.

Menurut koresponden Asahi Shimbun, Kenji Minemura, yang menghadiri upacara pembukaannya, selama di Harvard, identitas aslinya hanya diketahui oleh segelintir dosen dan teman dekat.

Pada 2015, ia tampil di depan umum bersama orang tuanya sejak ayahnya berkuasa pada 2013, di desa terpencil Yanan di Liangjiahe, provinsi Shaanxi, untuk menawarkan salam Tahun Baru Imlek kepada penduduk setempat, First Post melaporkan.

Selain momen tersebut, umumnya Xi Mingze tidak menonjolkan diri.

Baca Juga: Mata-mata China Ditangkap FBI Saat Akan Kembali ke Negaranya, Sudah Setahun Mengintai di AS Ternyata Misinya Berkaitan Dengan Laboratorium, Ini Penjelasannya!

Sedikit cerita lain dari Xi Mingze yang dikenal sebagai gadis sederhana dan suka bergaul, datang dari tahun 2008, saat ia berusia 16 tahun.

Saat itu ia meminta cuti dari sekolahnya untuk menghabiskan satu minggu membantu upaya bantuan bencana dan merawat para korban selamat. Hal ini diungkapkan sang ibu kepada media.

Ditanya apakah dia khawatir tentang keselamatan putrinya, Peng mengatakan: "Ketika gempa bumi merenggut begitu banyak nyawa dan memicu bencana besar,

"Putri saya harus pergi ke garis depan untuk membantu. Selama tujuh hari sebagai sukarelawan, dia bekerja keras dan tidak pernah mengeluh.

Baca Juga: Giliran Taiwan Perlihatkan Taringnya, Tembakan Rudal Anti Pesawat Agar Militer China Paham Arti Menjaga Kedaulatan

"Dia banyak belajar dan juga berteman dengan banyak orang lokal. Dia mengatakan orang-orang di Sichuan baik, kuat, dan baik hati."

Dikatakan, bahwa Xi Mingze dikelilingi oleh pengawal Tiongkok 24 jam sehari, dan privasinya pun dijaga ketat.

(Khaerunisa)

Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Sudah Pakai Nama Samaran, Putri Presiden China Ini Ketahuan Kuliah di Kampus Beken di AS, Ayahnya Langsung Tertampar Skandal

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Sumber : intisari online

Baca Lainnya