Pernikahan yang Sudah di Depan Mata Batal Gegara Virus Corona, Wanita Ini Curhat Pilunya Ditinggal Calon Suami yang Meninggal Dunia Setelah Dapat Pasien Covid-19 yang Tak Mau Jujur Soal Keadaannya

Selasa, 05 Mei 2020 | 16:17
Instagram/@mikemarampe

Tri Novia Septiani dan dr. Michael yang gagal menikah karena sang suami harus pergi karena terpapar virus corona

Sosok.ID - Wabah virus corona telah memakan ratusan korban jiwa di Indonesia.

Bukan hanya warga biasa, virus ini juga telah merenggut nyawa para petugas medis.

Rupanya terdapat satu kisah cinta yang menyedihkan di balikkematian mereka.

Kisah tersebut dialami oleh calon istri seorang dokter yang menjadi garda terdepan untuk memerangi covid-19.

Baca Juga: Wabah Corona Hanya Permulaan, Anak Indigo Ini Ramal 2020 Adalah Tahun Panen Bencana

Pasangan tersebut ialah Tri Novia Septiani dengan dr. Michael.

Diketahui dr. Michel bertugas menjadi dokter di Rumah Sakit (RS) Permata Bunda, Bekasi.

Keduanya sempat berencana untuk melangsungkan pernikahan pada 11 April 2020.

Akibat pandemi ini keduanya harus rela menunda pernikahan demi mendatangkan kebahagiaan baik untuk mempelai maupun para tamu.

Baca Juga: Achmad Yurianto : Jangan Senang Dulu, Jika Pandemi Corona Reda Belum Tentu Kondisi Segera Normal

"Kita ini kan menikah maunya bahagia. Kita gak mau paksakan kehendak untuk menikah, setelah ini mendengar kabar gak enak akhirnya kita ngorbanin semua," ujar Novi pada unggahan Youtube Trans TV Official.

Sayangnya rencana pernikahan setelah diundur harus sirna untuk selamanya.

Pasalnya dr. Michael harus pergi untuk selamanya akibat terpapar virus corona.

Novi menuturkan bahwa Mike sempat mengeluh sakit pada paru-paru bagian kananya.

Baca Juga: Adanya Sabotase, Presiden Ini Nyatakan Buah Pepaya Serta Kambing di Negaranya Terinfeksi Virus Corona

"Dia sempat bilang sayang di paru sebelah kanan sakit kaya dirobek ketarik-tarik," cerita Novi.

Mengetahui sang calon suami tengah sakit, Novi meminta Mike untuk izin dari pekerjaannya demi kesehatan.

Keinginan berjuang di garda terdepan yang tinggi membuat Mike tak mengiyakan saran dari calon istrinya.

"Gak apa-apa sayang nanti kalau aku gak dateng ke sana nanti siapa yang merawat pasien ku," cerita Novi menirukan ucapan Mike.

Baca Juga: Kabar Gembira! Pemerintah Pertimbangkan Geser Cuti Idul Fitri Akhir Juli Hingga Usul Agar Tiket Masuk Tempat Wisata Digratiskan

Novi pun menuturkan bahwa Mike sudah mengetahui bahwa hal itu terjadi merupakan risiko profesinya.

"Itu risiko aku sebagai dokter kan kamu tau," ujar Novi kembali menirukan ucapan Mike.

Novi pun menuturkan rasa sakit yang dirasakan sang calon suami usai Mike mengetahui salah seorang pasiennya dinyatakan positif covid-19.

Bahkan Novi menuturkan bahwa Mike kerap mendapati pasien yang tak jujur ketika diperiksa.

Baca Juga: Ealah, Bagi-bagi Sembako Bantuan Corona dari Bupati, Camat Penyetor malah Bilang: Harus Dua Periode Ya!

"Banyak pasiennya juga tidak jujur. Ketika ditanya setelah dirontgen hasilnya cukup mencengangkan," ujar Novi.

Novi pun kilas balik mengenang pertemuan pertamanya dengan Mike.

Novi menceritakan pertama kali bertemu di Gereja 8 tahun yang lalu.

Hanya saja keduanya masih memiliki pasangan masing-masing.

Baca Juga: Informasi dari Badan Intelejen AS Bocor, Terungkap Berbagai 'Kebohongan' yang Disembunyikan China Terkait Virus Corona

"Kemudian kami dipertemukan kembali dan di posisi sendiri baru kita mulai hubungan kita," cerita Novi.

(Gabriela Stefani)

Artikel ini telah tayang di Nakita.ID dengan judul Rencana Pernikahan di Depan Mata Sirna Sudah, Wanita Ini Justru Harus Relakan Suaminya Gugur Saat Bertugas di Garda Terdepan Melawan Covid-19

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Sumber : nakita

Baca Lainnya