Sosok.ID - Korban selamatkerusuhan Kanjuruhan pasca laga Arema FC vs Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022) mulai angkat bicara.
Diketahui, kerusuhan Kanjuruhan terjadi usai Laga Derbi Jawa Timur, Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Melansir Kompas.com, Senin (3/10/2022) jumlah korban meninggal dunia dari kerusuhan Kanjuruhan sebanyak 125 jiwa.
Di mana korban luka mencapai 299 orang, dengan 39 orang di antaranya alami luka berat.
Melansir Tribunnews, Minggu (2/10/2022) kerusuhan berawal setelah peluit panjang tanda laga berakhir berbunyi.
Suasana stadion Kanjuruhan kian tak kondusif ketika sejumlah oknum memaksa turun dari tribun penonton.
Dikutip dari Tribunnews, Minggu (2/10/2022) seorang saksi mata korban kerusuhan Kanjuruhan, Doni (43) berhasil menyelamatkan diri.
Malam itu, Doni dan anak-anaknya menonton pertandingan dari tribun 14.
Doni mengaku sama sekali tak menyangka bahwa tragedi ini bakal terjadi.
Sebab, selama pertandingan derbi Jatim berlangsung, tak ada insiden apapun yang terjadi.
Kengerian baru terjadi usai pertandingan.