Pengembangan produk-produk ramah lingkungan yang dilakukannya ternyata terbukti mampu mendongkrak kekayaan para miliarder.
Melalui kendaraan mobil listrik Tesla yang diproduksi secara massal, dianggap telah membuat dunia menjadi lebih hijau, lebih ramah akan lingkungan.
Mobil-mobil listrik tesla, merujuk data Bloomberg, bahwa hingga saat ini diketahui telah dikendarai sejauh 10 miliar mil.
Jumlah tersebut bila kemudian dikalkulasikan melalui hitungan tertentu sehingga menghasilkan data yang menunjukkan penghematan lebih dari 4 juta metrik ton karbon dioksida.
“Elon Musk menjadi orang terkaya di planet pad awal tahun ini berkat lonjakan harga saham perusahaan,” tulis Bloomberg, seperti dikutip dari kontan.co.id, Sabtu (10/7/2021).
“Gigafactory 1 miliknya masuk sebagai pabrik baterai dengan volume tertinggi di dunia.”
Tapi, tahukah Anda, bahwa di masa mendatang, sebenarnya keberhasilan Elon Musk menjadi miliarder dunia akan sangat tergantung pada Indonesia?
Ya, tanpa cadangan alam dan produk dari Indonesia, bisa dipastikan Elon Musk akan kesulitan mempertahankan posisinya kini.
Bisa jadi, jika Indonesia mengalihkannya kepada pihak lain, maka pihak tersebutlah yang akan berada di pucuk tertinggi miliarder hijau terkaya di dunia.
Elon Musk sepertinya tidak mau sedikit pun menutupi potensi ketergantungannya kelak pada Indonesia,
Makanya, Elon Musk langsung ‘ngiyain’ waktu diajak Jokowi ke Indonesia, ternyata dia bakal ‘kunci’ takhta orang terkaya sejagat jika kuasai harta di perut bumi Nusantara ini.