Follow Us

Manfaatkan Konflik Rusia-Ukraina? China Buat Marah Australia Gegara Nekat Invasi Negara Kecil Ini!

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Minggu, 24 April 2022 | 18:58
(Ilustrasi) Kapal China di Laut China Selatan.
China Military

(Ilustrasi) Kapal China di Laut China Selatan.

Sosok.ID - Saat dunia internasional tengah menyoroti konflik yang terjadi antara Rusia vs Ukraina, China berulah.

Bahkan pergerakan China baru-baru ini hampir tak terendus saat melakukan invasi mengejutkan pada sebuah negara kecil.

Invasi yang dimaksudkan bukanlah penetrasi perang melainkan dalam sebuah perjanjian yang cukup mengherankan.

Hal itupun langsung memicu reaksi keras negara tetangga Indonesia, Australia dan Selandia Baru.

Bukan tanpa alasan, tiba-tiba sebuah perjanjian dibuat oleh China dengan Barbados.

Melansir dari Intisari Online, Barbados merupakan sebuah pulau Karibia timur.

Diketahui ternyata Barbados sebelumnua masuk dalam daftar negara Persemakmuran Inggris.

Namun tepat pada tahun lalu, Barbados secara resmi telah memilih menjadi negara merdeka.

Sebagai informasi, muncul krisis baru di Pasifik Selatan belum lama ini.

Hal itu karena Kepulauan Solomon telah menandatangani pakta keamanan dengan China.

Menurut draf dokumen yang bocor bulan lalu, kesepakatan itu bisa berarti China mengirim polisi, pasukan paramiliter, dan tentara ke Kepulauan Solomon, dengan kapal angkatan laut berlabuh di pelabuhannya.

Sama seperti Barbados, Kepulauan Solomon juga masuk dalam negara Persemakmuran dengan Elizabeth II sebagai kepala negara.

Masalahnya, negara kepulauan ini juga menyatakan merdeka.

Dan ini membuat negara tetangga mereka Australia dan Selandia Baru (yang keduanya juga Negara Persemakmuran) panik.

Bahkan Partai Buruh Australia menyebut kesepakatan itu kegagalan terburuk kebijakan luar negeri Australia di Pasifik sejak akhir Perang Dunia II.

Dilansir dari express.co.uk pada Kamis (21/4/2022), kesepakatan China dengan negara kepulauan merupakan tantangan mendasar bagi Forum Pasifik Selatan.

Sebab ini mencakup keamanan Australia, Selandia Baru, Papua Nugini, Kepulauan Solomon, dan Tuvalu.

Dan semua negara itu adalah bagian dari negara Persemakmuran Inggris.

Bisa dibilang Australia dan Selandia Baru paling dirugikan dari kesepakatan China.

Barbados dan China.
kolase pixabay

Barbados dan China.

Amerika Serikat (AS) juga terancam oleh ekspansi China di Pasifik.

Hal ini lantas membuat dunia mengkritik Inggris yang disebutkan tidak bisa mengamankan negara Persemakmurannya.

Bahkan sampai dipertanyakan tentang komitmen Inggris terhadap negara Persemakmuran dan nilai-nilai bersamanya?

(*)

Baca Juga: AS Makin Ngeri Takut China Dukung Rusia, Anak Buah Joe Biden untuk Pertama Kali sampai Hubungi Pasukan Xi Jinping

Source : Express.co.uk, Intisari Online

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest