Lalu, Gus Dur diminta untuk menceritakan kembali guyonan yang pernah dilontarkan di depan Castro.
Ketika itu Gus Dur terkejut dan risih untuk berceritai di depan Habibie tentang humornya itu.
“Sebab, kepada Castro dia mengatakan bahwa presiden ketiga, Habibie, gila sungguhan,” kata Mahfud.
Tak kehilangan akal, Gus Dur menceritakan kembali apa yang dia lontarkan kepada Castro, namun dengan isi cerita yang dimodifikasi secara spontan.
Gus Dur mengatakan di depan Habibies, bahwa Presiden pertama, yaitu Soekarno, adalah negarawan.
Sedangkan Presiden kedua, yaitu Soeharto, adalah hartawan.
Sementara Presiden ketiga, yaitu Habibie, adalah ilmuwan.
“Sedangkan saya sebagai presiden keempat adalah wisatawan,” kata Gus Dur kala itu.
Tentu saja, Habibie senang dan cukup terhibur karena dirinya disebut ilmuwan, bukan presiden yang gila sungguhan.
Menurut Mahfud, Gus Dur selalu berhasil membuat tamu asing yang mendengar ceritanya tertawa berderai.