Baca Juga: Kemenkes Beberkan 9 Provinsi di Indonesia Kena Covid-19 Varian Delta
Sementara itu, The Guardian melaporkan, varian Mu dikhawatirkan dapat tak terpengaruh dengan kekebalan orang yang sudah menerima vaksin Covid-19.
Kompas.commelaporkan 4 fakta Covid-19 varian Mu:
1. Teridentifikasi di Kolombia
Virus Corona varian Mu pertama kali teridentifikasi di Kolombia pada bulan Januari 2021.
Menurut WHO, varian Mu lebih kebal terhadap vaksin seperti varian Beta yang pertama kali ditemukan di Afrika Selatan.
Akan tetapi, para ilmuwan masih meneliti tingkat penularan dan dampak yang ditimbulkan dari varian baru ini.
2. Prevalensi sementara masih rendah
Dilaporkan Euro News, menurut WHO, sejauh ini prevalensi varian Mu di seluruh dunia masih rendah, yakni kurang dari 0,1 persen.
Prevalensi varian Mu di Kolombia, negara yang menjadi tempat varian baru ini teridentifikasi, sekitar 39 persen. Sedangkan di Ekuador, prevalensi varian Mu mencapai 13 persen.