"Gambar penting lainnya yang mengambil dunia dalam era teror baru," tweet pemimpin redaksi Zee News dan WION itu.
“Taliban menggantung seseorang, yang diduga sebagai penerjemah Amerika, dari helikopter Black Hawk AS.
Baca Juga: Doyan Bikin Barang Tiruan, Helikopter Siluman Baru Buatan China Dituding Jiplak Black Hawk AS
"Helikopter AS yang tersisa sekarang akan digunakan di Afghanistan seperti ini,” prediksi Chaudhary.
Selain itu, podcaster konservatif Liz Wheeler mengatakan, dia bisa muntah jika "seperti...Taliban menggantung seseorang dari Blackhawk Amerika.
"Joe Biden bertanggung jawab," tweet-nya.
Lantas benarkan faktanya demikian?
Berdasarkan laporan media AS USA Today, sosok tersebut bukannya digantung, melainkan diikat.
Sosok tersebut juga disebutkan adalah anggota Talian.
Berdasarkan video yang berdurasi panjang, sosok tersebut sempat melambaikan tangan dan menggerakkan kakinya sebelum diturunkan di sebuah gedung.
Alt News, organisasi cek fakta independen yang berbasis di India melaporkan, sosok itu mencoba membentangkan bendera di kantor pemerintah Kandahar.