Warga Syok Lihat Rumah Keluarga yang Sedang Isolasi Mandiri karena Terpapar Covid-19 Ini, Ada Seorang Pria Berdiri Mematung dengan Gelagat Aneh, Setelah Didekati Ternyata Mayat Gantung Diri

Sosok.ID - Seorang pria warga RT 04/05 Dusun Burujul, Desa Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat ditemukan tewas gantung diri.

Pria yang identitasnya diketahui bernama Hermansyah (35) itu ditemukan pada Sabtu (3/7/2021) sekitar pukul 07.15 WIB.

Saat ditemukan, ia telah tak bernyawa karena gantung diri di depan rumahnya.

Melansir dari Tribun Jabar, korban diduga mengalami depresi sehingga memutuskan untuk bunuh diri.

Baca Juga: Malam-malam Kabur dari Rumah Sakit, Paginya Pasien Covid-19 di Ini Ditemukan Tewas di Selokan

Korban sebelumnya sempat mengalami kecelakaan hingga membuat tubuhnya mengalami cacat.

Selain itu, saat ini korban sedang menjalani isolasi mandiri karena terpapar Covid-19.

Tak sendiri, anggota keluarga korban juga terpapar Covid-19 dan melakukan isolasi mandiri bersama-sama.

Sebelum korban ditemukan tewas gantung diri, ayahnya, yakni Emo Muhtar (60) dikabarkan meninggal dunia usai terpapar Covid-19.

Baca Juga: Tuding Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Endorse Covid-19, Jerinx SID Bawa-bawa Harta Kekayaan: Ge Yakin Mereka Melakukan Ini Gratisan

Emo dinyatakan meninggal dunia usai menjalani perawatan di RSUD Pandega Pangandaran.

Kabar tersebut dibenarkan oleh Kepala Desa Padaherang, Iman Suwangsa Hendra.

"Mungkin depresi saat mendengar orang tuanya, Emo, meninggaldunia pagi sekitar pukul 04.00 WIB. Ia kaget dan putus asa," ujar Iman saat ditemui Tribun Jabar di lokasi TPU setempat saat menunggu jenazah Hermansyah, Sabtu (3/7/2021).

Menurutnya, warga sempat dibuat kaget saat menemukan jenazah korban.

Baca Juga: Innalillahi Wa Innaillaihi Rojiun, Politikus Rachmawati Soekarnoputri Meninggal Dunia, Wakil Ketua DPR RI: karena Covid-19

Mereka awalnya mengira korban sedang berdiri di pintu depan rumahnya.

"Karena kan tali untuk gantung dirinya tidak kelihatan. Ternyata, Hermasyah bunuh diri di kusen pintu depan kurang lebih pada pukul 07.15 WIB," katanya.

Usai ditemukan, kata Iman, jenazah korban langsung dibawa ke RSUD Pandega Pangandaran untuk dilakukan pemulasaraan sesuai dengan peraturan Covid-19.

Kemudian jenazah dimakamkan di TPU Padaherang.

Baca Juga: Bertekuk Lutut, Korea Utara Hadapi Krisis Akibat Covid-19, Kim Jong Un Isyaratkan Butuh Bantuan Internasional

(*)