Sosok.ID -Perubahan drastis penampilan Aurel Hermansyah beberapa tahun silam sempat menghebohkan publik.
Aurel yang sebelumnya cukup berisi berubah lebih langsing.
Putri pertama Anang Hermansyah itu mengungkap cara diet yang dijalaninya untuk bisa menurunkan berat badan.
Aurel pun tak pelit membagikan tips diet ala dirinya.
Menu diet ala Aurel Hermansyah ini sangat mudah untuk diikuti dan terbukti membuat berat badan Aurel turun sampai 5 kg.
Namun ada makanan yang tak dikonsumsi Aurel sama sekali sejak memulai diet.
Dilansir dari GridStar.id, rupanya Aurel memang sudah tidak mengonsumsi nasi saat melakukan diet.
Diet ketat tanpa nasi ini pernah dilakoni Aurel pada 2014 silam.
"Iya, aku dietnya enggak makan nasi sama sekali, benar-benar diet ketat," kata Aurel dalam sebuah wawancara dengan tayangan infotainment di tahun 2014.
"Aku bangun pagi itu minum air, makan roti gandum, enggak pakai selai atau apa, jadi cuma roti gandum," lanjutnya.
Dikutip dari TribunManado, di siang hari, Aurel mengonsumsi apel atau sup isi kentang, wortel, tahu dan brokoli.
"Sorenya aku makan apel lagi, malamnya aku makan pepaya," tukasnya.
Dengan dietnya itu, Aurel Hermansyah mengatakan bisa turun berat badan sampai 5 kilogram.
Mengutip dari Kompas.com, ahli gizi, Seala Septiani menjelaskan konsumsi karbohidrat merupakan salah satu penyebab obesitas.
"Konsumsi karbohidrat berlebih adalah salah satu penyebab obesitas, karena di dalam tubuh kelebihan gula ini akan disimpan sebagai lemak," kata Seala Septiani dalam acara temu media bertajuk "Cegah Diabetes dengan Diet Karbohidrat" yang diadakan oleh SoyJoy di Jakarta (29/8/16).
Ia menjelaskan, orang dengan berat badan normal membutuhkan 2.000 kalori perhari dengan kebutuhan karbohidrat 300 gram.
Sedangkan orang yang kegemukan harus dibatasi dengan mengonsumsi 1.500 kalori dan karbohidrat kurang dari 180 gram.
"Makan nasinya banyak, lauknya juga mengandung tepung, lalu minumnya es teh manis. Semua ada karbohidratnya," ujar ahli gizi yang banyak melakukan penelitian tentang obesitas ini.
Ia mengatakan kalau diet rendah karbohidrat memang terbukti lebih efektif mengurangi berat badan ketimbang diet lemak.
Bila kita merasa harus makan nasi, sebaiknya kurangi porsinya atau ganti nasi putih menjadi nasi merah.
"Memang ada juga orang yang takut kalau porsi nasinya berkurang nanti kelaparan atau tidak bisa berpikir. Siasati dengan mengonsumsi camilan tinggi serat kira-kira dua jam sebelum makan," saran Seala.
(*)