Achadi kala itu menjabat sebagai ketua konferensi mahasiswa Indonesia di seluruh Eropa.
Dalam kesempatan tersebut, Bung Karno meminta Achadi untuk menghadap dirinya di Copenhagen, Denmark di sela-sela sang Presiden RI pertama melakukan kunjungan kerja.
"Jadi ingat saya itu tahun 1959, sebelum saya selesai kuliah di Inggris. Kita menyelenggarakan konferensi mahasiswa Indonesia se-Eropa. Kebetulan saya saat itu ketuanya."
"Saya dipanggil Bung Karno untuk ketemu di Copenhagen. Beliau perjalanan ke negara lain. Di situ ketemuan pertama dengan Bung Karno"
"Kesan pertama Bung Karno pada saya, saya juga tidak tahu," Ungkap Achmadi dalam tayangan Videonesia, (27/12/2019).
Sepulangnya dari menimba ilmu di Eropa, Achmadi langsung ditawari oleh Bung Karno untuk menjadi pembantu menteri.
Awalnya ia diundang untuk makan pagi bersama Bung Karno di Istana Negara, bersama beberapa menteri kala itu.
"Sekonyong-konyong saya diajak sarapan oleh Bung Karno di Istana, bersama Menteri Maladi, Menteri Achmadi, dan sebelum makan pagi Bung Karno secara khusus berbicara pada saya."
"Di, apapun kau saya jadikan tirulah saya, seluruh hidupku saya abdikan untuk bangsa dan negara, begitu kata Bung Karno."
"Itu yang membuat saya awalnya bingung dan kaget. Saya pun langsung menjawab oh iya pak saya laksanakan, gitu aja saya," pungkas Mantan Menteri Transmigrasi dan Koperasi Kabinet Dwikora.