Sosok.ID - Bobby Nasution, Wali Kota Medan akhirnya ungkap awal mula penyebab dirinya disebut-sebut menantang Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi.
Tak sampai di situ, bahkan Edy Rahmayadi sempat naik pitam hingga ungkap menantu Presiden diminta tanya kepada Tuhan ketimbang kepada dirinya.
Hal itu tak lain bermula saat Bobby Nasution meminta penjelasan soal karantina WNI dari luar negeri di Kota Medan.
Insiden saling sindir ini pun jadi perhatian publik lantaran status keduanya adalah pejabat di wilayah tersebut.
Kejadian saling sindiri ini diketahui terjadi seusai Bobby menerima teguran dari Edy atas kasus wilayah pusat kuliner di Kesawan Medan yang ramai pada akhir April lalu.
Dikutip dari TribunMedan.com, kala itu Bobby mengakui adanya kerumunan masyarakat di Kesawan City Walk pada Sabtu (17/4/2021) malam.
"Sabtu kemarin Dinas Kebudayaan Pariwisata membuat pagelaran sederhana di sana. Rupanya masyarakat banyak yang hadir. Ini jadi pelajaran untuk tidak buat pagelaran seni lagi di sana," ungkap Bobby, Rabu (21/4/2021).
"Karena pagelaran seni yang berlangsung simpel justru menimbulkan kerumunan. Maka ini akan jadi koreksi dan tidak diadakan lagi. Dan jarak antar satu pelaku UMKM kita perjauh lagi, hampir 10 meter. Di Ahmad Yani yang tidak digunakan, kita gunakan lagi, biar mengurai," sambungnya.
Tak lama setelah itu, Bobby menanyakan kepada Edy soal penggunaan 5 hotel di Medan yang difungsikan sebagai lokasi karantina Covid-19 selama masa mudik lebaran.