Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tenang Sebelum Badai, AS Disebut Bak Salah Pilih Lawan, Bagaimana pun Bakal Tetap Kalah dari China Rebutkan Taiwan: Tak Ada Kompromi!

Tata Lugas Nastiti - Rabu, 28 April 2021 | 12:53
(Ilustrasi) China sebut AS bakal tetap kalah jika terus ngotot rebutkan Taiwan.
China Daily

(Ilustrasi) China sebut AS bakal tetap kalah jika terus ngotot rebutkan Taiwan.

Sosok.ID - Amerika Serikat (AS) seolah tak ada takutnya dengan China di tengah konflik Laut China Selatan.

Ketegangan Laut China Selatan meningkat, China dengan percaya dirinya sebut Amerika Serikat (AS) telah salah memilih lawan.

Bahkan China sebut Amerika Serikat (AS) bisa kalah sewaktu-waktu jika terus ngotot membantu Taiwan.

Dilansir Sosok.ID dari Kontan.co.id, Rabu (28/4/2021) ketegangan di Laut China Selatan sepekan terakhir terus meningkat.

Baca Juga: Buktikan Ucapannya pada Taiwan Tak Main-main,China Terobos Wilayah Ini dengan 20 Pesawat Militer,4 di Antaranya Pembom Kekuatan Nuklir

Bukannya mereda, konflik antara China dan Taiwan semakin menjadi-jadi.

China dibuat semakin geram kala AS memutuskan untuk memberikan dukungan militer pada Taiwan.

Pekan lalu, melansir Express UK, muncul laporan bahwa pemerintahan Joe Biden berniat melakukan penjualan senjata ke Taiwan.

Langkah ini dilakukan guna memperkuat dukungan militer untuk Taiwan.

Baca Juga: Tak Ikut Misi Penyelamatan KRI Nanggala-402, Tiongkok Disebut Persiapkan Kapal Perang Baru Demi Kuasai Laut China Selatan, Uni Eropa Sampai Turun Tangan: Membahayakan Perdamaian

Padahal sebelumnya China telah memperingatkan AS untuk tak mengirim dukungan apapun ke Taiwan.

Namun sepertinya ancaman China hanya masuk kuping kanan keluar kuping kiri bagi AS.

Kendati AS gencar menyuapi Taiwan dengan bantuan dari sana-sini, China sama sekali merasa tak terancam.

Sebaliknya, pemerintahan Xi Jinping justru percaya diri bisa menang dari AS soal urusan rebutkan Taiwan.

Bahkan China mengumpamakan AS seolah salah pilih lawan.

Baca Juga: Pantas Mati-matian Ingin AS Terkencing-kencing, Modernisasi Militer China Diduga Buah Penghinaan Tahun 1996, Apa Yang Terjadi?

Dikutip Sosok.ID dari Express UK, Rabu (28/4/2021) media yang mendukung pemerintahan China sebut AS tak punya kesempatan menang.

Jika terjadi konflik, AS bakal memiliki sedikit pilihan dan mau tak mau mengaku kalah dari China.

"Mengingat banyaknya pasukan musuh di Selat Taiwan dan Laut China Selatan, konflik dapat meledak secara tidak sengaja atau sengaja."

"Begitu ada konflik, AS akan memiliki sedikit pilihan. Jika AS memilih untuk melawan China atas pulau Taiwan, maka AS akan kalah," begitu opini yang ditulis Franz Gayl di media tersebut.

Melansir AFP via Kontan.co.id, Wakil Menteri Luar Negeri China, Le Yucheng pun mengatakan jika China tak bakal kompromi pada AS.

Baca Juga: Berasa di Ujung Tanduk saat Tahu China Dibacking Rusia Kembangkan Rudal Hipersonik, AS Koar-koar 3 Tahun Sanggup Bikin Senjata Tandingan

China akan selalu menentang segala bentuk keterlibatan AS pada Taiwan.

"Tidak ada ruang untuk kompromi. "

"China dengan tegas menentang segala bentuk keterlibatan resmi antara Amerika Serikat dan Taiwan, ini berbahaya," pungkasnya.

Baca Juga: Keringat Dingin Lihat China Petantang-petenteng Masuki Zona Pertahanan Udara Dibuntuti 15 Pesawat Rusia, Korsel Langsung Kirim Jet Tempur

Diketahui, sebelumnya Beijing mengklaim kepemilikikan Taiwan di bawah China.

Padahal Taiwan telah memisahkan diri sejak 7 dekade lalu.

Namun partai komunis China mengancam bakal mengambil alih Taiwan dengan paksa jika upaya diplomatik tak berhasil.

(*)

Source : AFP Kontan.co.idExpress UK

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x