Ia adalah Samia Hussein, yang menderita luka serius di bagian payudara.
Sebagian payudaranya meledak karena bom yang dijatuhkan oleh pasukan koalisi di Suriah, menurut laporan The Sun.
Kisah ini diberitakan The Sun pada Juli tahun 2020 lalu.
Baca Juga: Grafolog Bongkar Makna Tersembunyi Tulisan Tangan Surat Wasiat Terduga Teroris ZA
Selain payudaranya yang meledak, Samia juga dilaporkan mengalami luka parah pada lengan kirinya.
Wanita berusia 25 tahun itu mencoba kembali ke Inggris setelah mengalami ledakan.
Ia melalui Heathrow menggunakan paspor Inggrisnya.
Sayangnya usaha untuk pulang kampung itu berhasil dihentikan oleh polisi anti-teror.
Sebuah sumber mengklaim Samia kembali ke London pada tanggal 12 Februari - diyakini dalam penerbangan dari Turki.
Baca Juga: Pria Misterius Antar Terduga Teroris yang Serang Mabes Polri, Saksi Mata: Naik Minibus Warna Silver
Sebelumnya, keluarga Hussein, yang meninggalkan Inggris untuk belajar di Nairobi, Kenya, mengklaim bahwa Samia telah "dicuci otak" oleh kelompok teror saat berada di negara itu.
ISIS memang dikenal ahli dalam mencuci otak dan menanamkan doktrin bagi para pengkutnya.