Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ketimbang Hidup Berkalang Dosa, Wanita Hamil dan 5 Anaknya Dibakar Hidup-hidup Sebagai Bentuk Tobat, sang Kakek Ikut 'Sucikan' Cucu Hingga Tewas

Tata Lugas Nastiti - Selasa, 05 Januari 2021 | 11:15
(ILUSTRASI) Ketimbang Hidup Berkalang Dosa, Wanita Hamil dan 5 Anaknya Dibakar Hidup-hidup Sebagai Bentuk Tobat, sang Kakek Ikut 'Sucikan' Cucunya Hingga Tewas
Ilustrasi/Pexels.com dan tangkap layar YouTube via Tribun Jatim

(ILUSTRASI) Ketimbang Hidup Berkalang Dosa, Wanita Hamil dan 5 Anaknya Dibakar Hidup-hidup Sebagai Bentuk Tobat, sang Kakek Ikut 'Sucikan' Cucunya Hingga Tewas

Otoritas menjelaskan, mereka langsung bergerak setelah tiga penyintas berhasil lolos, dan meminta pertolongan.

Mereka menemukan sebuah sekte yang dinamakan The New Light Of God, dengan pejabat lokal menuturkan mereka sangat terkejut dengan yang mereka lihat.

Jaksa Rafael Baloyes mengatakan, kelompok itu melakukan ritual di dalam gedung, di mana korban bakal diperlakukan tidak baik jika melawan.

Baca Juga: Sang Wanita Sudah Terlanjur Hamil Duluan, Pasangan Ini Harus Telan Pil Pahit Gagal Menikah, Ternyata Keduanya adalah Saudara Kandung yang Terpisah Sejak Kecil

"Seluruh ritual ini bertujuan kepada pembunuhan jika saja mereka tidak segera bertobat dari dosa-dosa mereka," kata Baloyes.

Penegak hukum menemukan di dalam gedung seorang perempuan telanjang, golok, pisau, dan seekor kambing yang baru saja dikorbankan.

Dua ibu hamil dan sejumlah anak terluka, dengan helikopter harus dikerahkan karena daerah tersebut yang terbilang terpencil.

Sekitar satu kilometer dari bangunan, polisi menemukan gundukan tanah.

Tempat di mana jenazah lima bocah dan satu perempuan hamil terkubur dengan tubuh yang ditekukan.

Baca Juga: Sadar Ruang Tunggu Penuh Jejal Pasien RS yang Mengantri, Pria Ini Secara Sukarela Izinkan Seorang Wanita Hamil yang Tengah Antri Duduki Punggungnya

Korban termuda dilaporkan berusia satu tahun, dengan salah satu pelaku pembunuhan disebut merupakan kakek dari korban.

"Mereka mencari para korban untuk menggelar ritual. Mereka memperlakukannya dengan tidak baik, dan membunuh mereka," jelas Baloyes.

Source :Kompas.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x