Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Jual Satu Ginjalnya ke Pasar Gelap Demi Beli iPhone, Pria Ini Menyesal Seumur Hidup Usai Alami Hal Mengerikan, Kini Hidupnya Bergantung pada Mesin

Dwi Nur Mashitoh - Sabtu, 31 Oktober 2020 | 17:13
Wang, pemuda 25 tahun yang menjual ginjalnya ke pasar gelap untuk beli iPhone 4.
Phoenix net via Oddity Central

Wang, pemuda 25 tahun yang menjual ginjalnya ke pasar gelap untuk beli iPhone 4.

Sosok.ID - Demi sebuah ponsel baru, pemuda ini nekat menjual salah satu ginjalnya.

Setelah bertahun-tahun berlalu, ia akhirnya menyesali keputusan konyolnya itu.

Dilansir Sosok.ID dari Oddity Central, Xiao Wang baru berusia 17 tahun ketika ia memutuskan untuk menjual ginjalnya demi membeli iPhone 4.

Setelah menjalani operasi, Wang diberi tahu dokter bahwa hidupnya akan berjalan normal walaupun hanya dengan satu ginjalnya.

Baca Juga: The Real Anak Sultan! Bukan Berlapis Batu Alam atau Keramik, Pagar Rumah yang Terekam di Video Viral Ini Dilapisi Ratusan iPhone 6

Namun, setelah hampir satu dekade berlalu, pemuda 25 tahun itu justru mengalami cacat permanen dan hidupnya tergantung pada dialisis.

Kembali ke tahun 2011, di mana iPhone 4 menjadi smartphone andalan Apple sekaligus simbol status di sekolah Xiao Wang di Chengzhou, China.

Namun, keluarga Wang yang miskin tak mampu membelikan ponsel tersebut.

Oleh karena itu, Wang kemudian memutuskan untuk menjual ginjalnya demi membeli gadget trendi idamannya.

Baca Juga: Viral! Cerita Seorang Mahasiswi Temukan iPhone X dan Kembalikan ke Pemiliknya, Warganet Berharap Keduanya Jadian

Dengan bantuan seorang perantara, Wang bertemu dengan orang-orang licik yang bergelut di dunia jual beli organ di pasar gelap.

Wang yang kala itu masih polos pun setuju menjual ginjalnya seharga 22.000 yuan (sekitar Rp 48 juta).

Jumlah yang lebih dari cukup untuk sekadar membeli iPhone 4 impiannya.

Sayangnya, keputusan konyol itu benar-benar menghancurkan hidupnya di masa depan.

Baca Juga: Demi iPhone X, Mahasiswi Ini Pura-Pura Diculik dan Minta Uang Tebusan Rp 25 Juta Kepada Orang Tuanya

Wang yang masih berusia 17 tahun mengira bahwa ia hanya membutuhkan satu ginjal untuk bertahan hidup.

Dokter yang ia temui sebelum operasi juga menegaskan bahwa dia akan menjalani kehidupan secara normal meskipun hanya memiliki satu ginjal.

Prosedur operasi dilakukan di sebuah rumah sakit ilegal di Chenzhou, dan meskipun dianggap berhasil kala itu, komplikasi kesehatan segera muncul setelahnya.

"Sayangnya, lingkungan operasi tidak disterilkan dengan baik, yang akhirnya menyebabkan infeksi pada lukanya," lapor Oriental Daily.

Baca Juga: Termakan Tipu Daya Penyelundup Organ Ilegal, Nyaris Seluruh Penduduk Desa Ini Jual Ginjalnya untuk Bangun Rumah, Tapi Kini Terpaksa Tinggal di Tenda Gegara Huniannya Hancur Lebur Diguncang Gempa Bumi

Lebih buruk lagi, keluarga Wang tidak mengetahui soal operasi pengangkatan ginjal itu.

Mereka baru mengetahuinya setelah Wang mulai sakit-sakitan.

Karena tidak berani memberi tahu orang tua, infeksi di luka Wang terus menyebar luas hingga mengenai ginjal yang masih tersisa.

Keluarga Wang pun langsung membawanya ke rumah sakit, tapi sayang kerusakan pada ginjalnya sudah parah.

Baca Juga: Tak Sanggup Cari Sesuap Nasi Usai Kena PHK, Pria Ini Terpaksa Tawarkan Ginjalnya untuk Bertahan Hidup di Tengah Wabah Virus Corona

Satu-satunya cara untuk menyelamatkan hidupnya adalah dengan dialisis permanen.

Xiao Wang telah menghabiskan sebagian besar hidupnya di tempat tidur sejak saat itu.

Dia harus bergantung kepada mesin dialisis untuk bertahan hidup, tetapi pada saat yang sama juga memperpendek masa hidupnya.

Setelah mendengar pengakuan Wang yang menjual ginjalnya ke pasar gelap, orang tuanya langsung melacak dan menggugat perantara serta dokter yang melakukan operasi itu.

Baca Juga: Tolak Bantuan Pengobatan dari Amerika, Komedian Tanah Air Ini Rela Menjual Organ Tubuhnya demi Kesembuhan Anaknya yang Memiliki Penyakit Langka

Mereka akhirnya menerima kompensasi sebesar 2,2 juta yuan (sekitar Rp 4,8 miliar).

Uang itu sebagian besar sudah dihabiskan untuk membayar biaya perawatan serta obat-obatan yang mahal.

Tidak jelas apakah Wang benar-benar membelanjakan uangnya untuk membeli iPhone 4 atau tidak.

(*)

Source :Oddity Central

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x