Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tumben Sepaham, Fahri Hamzah Dukung Gibran, Sebut Jokowi Tak Berniat Bangun Dinasti Politik, 'Orang Bodoh Bukan Hanya di Istana'

Rifka Amalia - Sabtu, 19 September 2020 | 18:42
Fahri Hamzah dan Presiden Jokowi
Kolase Tribun Manado

Fahri Hamzah dan Presiden Jokowi

Sebab dalam terminologi negara demokrasi, kata Fahri, dinasti politik tidak akan ada.

"Dalam negara demokrasi tidak akan terjadi dinasti politik, sebab kekuasaan demokratis tidak diwariskan melalui darah secara turun temurun," kata Fahri.

Baca Juga: Gara-gara Nyemplung ke Politik Jokowi Jadi Dituduh Macam-macam, Gibran Tegas: Tidak Wajib Milih Saya!

"Tapi dia dipilih melalui prosesi politik, orang yang masuk prosesi politik itu, belum tentu menang dan belum tentu juga kalah," lanjutnya.

Lebih lanjut menurut Fahri, dinasti politik hanyalah sebuah simbol sepertipa yang terjadi di Inggris, dimana pemerintahan dibentuk melalui proses demokratis berdasarkan hasil pemilu.

"Suara rakyat disahkan oleh raja. Dinasti Windsor yang berkuasa di Inggris di kerangkeng hanya sebagai simbol saja," paparnya.

Fahri lantas mencotohkan kasus dinasti politik yang pernah terjadi di Indonesia, yakni saat kekuasaan diturunkan melalui darah seorang raja.

Baca Juga: Mau Gibran Menang atau Kalah, Rakyat Tetap Anggap Jokowi Salah, Pengamat: Bagaimana pun Ini Sangat Menarik

Seperti pada masa Kerajaan Mataram kuno yang dipimpin Syailendra, Kerajaan Majapahit hingga Kerajaan Mataram baru yang dipimpin Panembahan Senopati (Danang Sutawijaya).

Sedangkan di Indonesia sendiri, satu-satunya yang masih menerapkan dinasti politik adalah Yogyakarta, sisanya dilakukan melalui proses demokrasi berdasarkan keinginan rakyat.

"Kalau sekarang di Indonesia, satu-satunya dinasti politik yang tersisa, ya Dinasti Hamengkubowono di Yogyakarta sebagai kelanjutan Kerajaan Mataram baru.

"Itupun kekuasaanya disamakan dengan gubernur, harusnya dinasti itu dipertahankan sebagai kekuatan simbol saja, tidak perlu diberi kekuasaan yang bertanggungjawab publik," ujar Fahri.

Source :Tribunnews.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x