Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Awalnya Dikira Korban Begal, Polisi yang Ditemukan Bersimbah Darah di Jakarta Timur Ternyata Korban Tabrak Lari Oknum TNI

Dwi Nur Mashitoh - Sabtu, 19 September 2020 | 14:00
Polisi yang ditemukan bersimbah darah ternyata bukan korban begal, melainkan korban tabrak lari oknum TNI.
KOMPAS.COM/WALDA MARISON

Polisi yang ditemukan bersimbah darah ternyata bukan korban begal, melainkan korban tabrak lari oknum TNI.

"Ada indikasi korban anggota Polri adalah tabrak lari.

"Kemudian dilakukan penyelidikan, diamankan seseorang memang anggota TNI," terangnya, seperti dikutip Sosok.ID dari Kompas.com.

Baca Juga: Tak Sudi Dikadali Tiongkok, Kemenlu Nyatakan Indonesia Tegas Tolak Klaim Nine Dash Line di Hadapan Wakil Dubes China

Oknum anggota TNI itu, kata Yusri, kini telah diserahkan ke Pomdam Jaya untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Satu orang, kita amankan kemarin. Sekarang kita serahkan ke Pomdam Jaya untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan," kata Yusri.

Terkait identitas oknum TNI tersebut, Yusri enggan memeberkan lebih rinci.

Dia hanya mengatakan bahwa oknum TNI itu diamankan setelah polisi melacak nomor plat kendaraan yang ada di TKP.

Baca Juga: Tersangka Pembunuhan Jasad Termutilasi di Kalibata City Ternyata Pria Beristri dan Pacar Gelapnya yang Kumpul Kebo, Keduanya Kini Terancam Hukuman Mati

"Pada saat itu memang ada plat nomor di TKP. Indikasi arahnya ke sana," katanya.

Sebelumnya, saat olah TKP pada Kamis sore, terlihat adanya Polisi Militer juga terlibat di dalamnya.

Namun Wakapolres Metro Jakarta Timur Ajun Komisaris Besar Polisi Stefanus Tamuntuan yang ikut andil dalam proses olah TKP enggan mengatakan alasan kehadiran Polisi Militer tersebut.

Adapun, keluarga Briptu Andry juga menyangkal bahwa ia menjadi korban begal.

Source :Kompas.com Warta Kota

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x