Foto itu bertuliskan :
Pergi Anak
Demi Susu
Pulang Mamah
Tulisan itu memiliki artian:
Pergi demi susu anak
Pulang demi susu mamah
Menurut Sudjiwo Tedjo, cara sopir truk mengajarkan korespondensi dalam tulisan tersebut lebih canggih di banding para menteri dan gubernur.
"Cara sopir2 truk mengajarkan korespondensi satu-satu dalam #Math dengan irisan himpunan “Demi Susu”,
jauh lebih canggih dibanding cara para menteri dan gubernur mengajarkan korespondensi tersebut," tulis Sudjiwo Tedjo menyindir.