"Dilema rumah tangga, berujung rumah dihancurkan. Siapa yg rugi? Yg pasti anak lah jadi Korban Infonya : Lokasi : madiun.
Kronologinya : Seorang istri membikin rumah sendiri di atas tanah suaminya.Kemudian Suaminya kerja ke Taiwan.
Gara" tergoda dgn perempuan lain di Sana. Akhirnya menceraikan istri syahnya. Dan rumah tsb oleh suami gk blh ditempati istri dgn anaknya.
Di suruh bayar tanahnya (beli). Akhirnya jln akhir rumah dihancurkan sbgi penyelesaian mslh. Anaknya ikut istri. Embuhlah luur ... sungguh prihatin Padahal Ada anak"
Baca Juga: Peduli Tubuhmu;Tanda Tubuh Kekurangan Vitamin E dan Penyakit Akibatnya
Pertengkaran antara suami dan istri tersebut ditengarai karena permasalahan rumah tangga.
Melansir dari Kompas.com, Kepala Desa Pucanganom, Hari Prawoto membenarkan insiden perobohan rumah tersebut.
Hari mengatakan rumah salah satu warganya berinisial NS yang saat ini menjadi TKI di Taiwan dirobohkan.
Rumah tersebut dirobohkan oleh sang istri dari pria yang bersangkutan.
“Rumah itu dirobohkan karena ada masalah rumah tangga dan miskomunikasi kedua pihak. Pihak desa sudah melakukan mediasi, tetapi tidak ada titik temu,” kata Hari.
Senada dengan Hari, Ketua RT 011 RW 001 Ngamali menyatakan, perobohan rumah NS setelah ada kesepakatan antara keluarga TL dan keluarga NS.